relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62278/ title: PERAN GURU FIQIH DALAM MENINGKATKAN IBADAH ṢALAT BERJAMA’AH SISWA KELAS VIII-B DI MTs NEGERI PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA creator: Isnaini, NIM.: 05410120 subject: Pendidikan Agama Islam description: Latar belakang masalah penelitian ini adalah sebagai sekolah berbasis madrasah di bawah naungan Kementrian Agama yang seluruh peserta didiknya beragama Islam, MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta sangat fokus dengan kegiatan-kegiatan yang berbau ibadah, dan melakukan berbagai upaya untuk mencapai keberhasilan tujuan pendidikan yang maksimal. Namun kenyataannya, mata pelajaran Fiqih di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta selama ini belum memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B. Baik dalam menjalankan ṣalat berjama’ah Dhuha maupun Ḍhuhur di sekolah dari segi keikhlasan siswa dalam pelaksanaannya. Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana peran guru Fiqih dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta, faktor apa saja yang mendukung dan menghambat guru Fiqih dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta dan bagaimana hasil yang dicapai guru Fiqih dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan triangulasi yaitu dengan pengecekan derajat kepercayaan beberapa sumber data dengan metode wawancara, karena dirasa cukup sederhana dan tidak memerlukan waktu terlalu lama. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Peran guru Fiqih MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B melalui berbagai metode, antara lain : melalui pembiasaan ṣalat berjama’ah, memberikan keteladanan, memberikan dorongan dan nasihat, melalui Targib dan Tarhib (Reward dan Punishment), melalui kartu kendali, dan menciptakan suasana ibadah ṣalat berjama’ah yang kondusif. (2) Faktor yang mendukung antara lain : adanya dukungan penuh dari kepala madrasah dan seluruh guru dan karyawan pada pelaksanaan ibadah ṣalat Ḍuha dan Ḍuhur secara berjama’ah, dan adanya ketersediaan tempat ibadah/ masjid untuk melaksanakan ṣalat berjama’ah di sekolah. Faktor yang menghambat di antaranya : adanya kendala dari segi sarana dan prasarana, kurangnya kesadaran dari dalam diri siswa untuk melaksanakan ṣalat berjama’ah, kurangnya dukungan dari lingkungan keluarga maupun lingkungan masyarakat siswa. (3) Hasil yang dicapai dari proses yang dilakukan guru Fiqih dalam meningkatkan ibadah ṣalat berjama’ah siswa kelas VIII-B di MTs Negeri Piyungan Bantul Yogyakarta sudah baik sekali. Hal ini bisa dilihat dari keaktifan 95% siswa kelas VIII-B dalam melaksanakan ṣalat berjama’ah baik pada shalat Dhuha maupun shalat Dhuhur di sekolah. date: 2011-07-13 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62278/1/BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62278/2/BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: Isnaini, NIM.: 05410120 (2011) PERAN GURU FIQIH DALAM MENINGKATKAN IBADAH ṢALAT BERJAMA’AH SISWA KELAS VIII-B DI MTs NEGERI PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.