TY - THES N1 - Pembimbing: ID - digilib62708 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62708/ A1 - Siti Ummi Habibah, NIM.: 20201012011 Y1 - 2022/12/08/ N2 - Penelitian ini mengangkat persoalan maf?al (jeda) dan nabr (penekanan) dalam pembacaan puisi F? Balad? L? I?tir?ma lil Faq?r karya Anis Syusyan. Pembacaan sebuah puisi tentu memiliki gaya pembacaan yang berbeda dengan pembacaan teks lainnya. Pembacaan puisi menuntut adanya intonasi dan penghayatan agar makna tersampaikan dengan baik. Anis Syusyan, salah satu penyair moderen dari Tunisia, memiliki gaya pembacaan puisinya tersendiri dengan disertai beberapa penekanan dalam bait-bait puisinya yang bertemakan sosial terkait negaranya, Tunisia. Karena itulah, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk maf?al (jeda) dan nabr (penekanan) dalam puisi F? Balad? L? I?tir?ma lil Faq?r karya Anis Syusyan beserta makannya dalam puisi tersebut yang dikaitkan dengan konteks sosial di Tunisia. Teori fonologi terkait maf?al (jeda) dan nabr (penekanan) digunakan sebagai untuk mengidentifikasi letak maf?al (jeda) dan nabr (penekanan) dalam puisi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendektatan interdisipliner. Metode analisis yang digunakan adalah metode kombinasi (mixed methods), yaitu metode eksperimental yang digunakan untuk melihat nilai frekuensi, intensitas dan durasi bunyi pada jeda dan kata yang memiliki penekanan dengan bantuan alat ukur berupa program komputer Praat. dan metode analisis dari Miles dan Hubermen berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jeda dalam puisi F? Balad? L? I?tir?ma lil Faq?r berada pada tempat yang beragam, yaitu 1) Jeda terletak sebelum kata l?kin yang bermakna istidrak dan bal yang bermakna i??irab; 2) Jeda terletak setelah khabar muqaddam berupa syibhul jumlah yang terdiri dari jar dan majrur; 3) Jeda terletak setelah isim mau?ul; 4) Jeda terletak seletah mubtada; 5) Jeda terletak setelah syibhul jumlah yang berperan sebagai keterangan dari sebuah kalimat dan terletak di awal; dan 6) Jeda terletak di antara susunan ma???f dan ma???f ?alaih. Jedajeda dalam puisi ini tidak menunjukkan makna yang spesifik. Jeda dalam puisi ini lebih menunjukkan fungsinya sebagai pembatas antar bait puisi. Dari jeda yang membentuk segmen-segmen tersebut, ada beberapa topik dalam puisi yang terkandung dalam setiap segmen. Adapun letak An-nabr dalam puisi ini berada pada: 1) kata kerja; 2) kata yang berperan sebagai mu??f ilaih atau mu??f ; 3) kata umpatan; 4) kata sifat; 5) kata pelengkap; 6) mubtada; dan 6) ad?tun nafi. Annabr pada beberapa kata dalam puisi ini menghasilkan beberapa makna, yaitu ironi, sindiran dan ajakan. Selain itu, penekanan pada puisi ini juga berperan sebagai bentuk emosional penyair dan menegaskan poin utama dari puisinya Kata-kata yang diberi penekanan tidak terlepas dari keterkaitannya dengan kondisi sosial yang terjadi di Tunisa. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Fonem Suprasegmental KW - Fonologi KW - Puisi Fi Baladi La Ihtirama lil Faqir KW - Anis Syusyan M1 - masters TI - FONEM SUPRASEGMENTAL DAN MAKNANYA DALAM PEMBACAAN PUISI ANIS SYUSYAN AV - restricted EP - 130 ER -