TY - UNPB N1 - Pembimbing: Prof. Dr. Bermawy Munthe, M.A., ID - digilib63235 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63235/ A1 - Ella Susila Wati, S. Hum, NIM.: 21200012057 Y1 - 2023/09/25/ N2 - Tulisan ini meneliti novel Karnak Cafe karya Najib Mahfudz dari aspek kondisi sosial politik Mesir tahun1960-an yang didominasi rezim militer presiden Gamal Abdul Nasser dan kehidupan masyarakat Mesir yang ada dalam kekuasaan rezim tersebut. Rezim ini berhasil membangun hegemoni melalui kekuatan fisik dan ideologis. Penelitian ini berusaha menemukan jawaban bagaimana hegemoni pemerintah Mesir tahun 1960-an pada aspek kelas berkuasa, kebudayaan, ideologi, peran intelektual dan peran negara dalam novel Karnak Cafe karya Najib Mahfudz berdasarkan teori hegemoni Antonio Gramsci dan mengapa Najib Mahfudz menulis novel Karnak Cafe tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan interdisipliner sastra dan hegemoni politik teori Antonio Gramsci. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, yang dilakukan melalaui beberapa tahapan, tahap pertama, mencari data yang berkaitan dengan objek penelitian dan diperkaya dengan fakta-fakta dari berbagai sumber. Kemudian, dianalisis dan disajikan dalam bentuk paragraf-paragraf. Penelitian novel ini berhasil menemukan hegemoni: pertama, pada aspek kelas berkuasa yaitu hegemoni yang terjadi pada masyarakat Proletariat Mesir yang diwakili oleh tokoh Zainab Diyab, Ismail al-Syekh, dan Hilmi Hamada dengan bentuk dominasi kekerasan dan persetujuan oleh penguasa dengan cara mendominasi intelektual dan moral. Kedua, kebudayaan yang tedapat dalam novel Karnak Cafe yaitu hegemoni budaya dalam budaya populer, dan budaya patriaki pada Mesir saat itu. Ketiga, ideologi tokoh dalam hal ini terdapat beberapa ideologi yaitu ideologi Komunisme, Sosialisme Mesir, Demokrasi dan Sosialisme Demokratis. Keempat, peran kaum intelektual yang ditemukan dalam novel Karnak Cafe yaitu peran kaum intelektual organik. Kelima, ditemukan bentuk hegemoni dalam ruang lingkup negara yaitu masyarakat sipil dan masayarakat politik. Dalam hal ini masyarakat sipil yang diwakili oleh Arif Sulaiman dan Zainab Diyab, sedangkan masyarakat politik oleh tokoh Khalid Safwan. Selanjutnya ditemukan alasan Najib Mahfudz menulis novel tersebut pertama, Perkembangan politik dan sosial di Mesir. Kedua, karena Perang Arab-Israel dan kondisi setelahnya. Ketiga, Keterlibatan Najib Mahfudz dalam kehidupan sosial dan Politik Mesir. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Hegemoni Politik; Karnak Cafe; Gamal Abdul Nasser; Politik Nasser M1 - masters TI - POTRET SOSIAL POLITIK MESIR TAHUN 1960-AN DALAM NOVEL KARNAK CAFE KARYA NAJIB MAHFUDZ: ANALISIS HEGEMONI ANTONIO GRAMSCI AV - restricted EP - 175 ER -