%0 Thesis %9 Masters %A Amri Hariri, NIM.: 20200012108 %B PASCASARJANA %D 2023 %F digilib:63469 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K kepemimpinan profetik; kepemimpinan organisasi; komunikasi profetik %P 262 %T KEPEMIMPINAN DAN KOMUNIKASI PROFETIK KEPALA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI MUHAMMADIYAH ‘AISYIYAH DI WILAYAH YOGYAKARTA SEBAGAI AGEN PERUBAHAN %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63469/ %X Penelitian terdahulu menunjukan bahwa kepemimpinan profetik di pendidikan Islam dan perpustakaan banyak dipengaruhi oleh empat pilar utama; Sidiq, Amanah, Fathonah, dan Tabligh yang mencirikan sifat kepemimpinan nabi. Namun, masih terdapat kesenjangan pengetahuan mengenai kepemimpinan profetik dan komunikasi profetik ditinjau dari teori Ilmu Sosial Profetik (ISP) yang memuat tiga pilar/nilai utama; Amar ma'ruf, Nahi munkar, dan Tu'minunabillah. Untuk itu diperlukan penelitian yang bersifat kritis mengenai kepemimpinan dan komunikasi profetik ditinjau dari teori ISP dalam kontek manajemen organisasi perpustakaan. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi fenomena kepemimpinan dan komunikasi profetik kepala Perpustakaan PTMA di Yogyakarta sebagai agen perubahan. Selain itu, penelitian ini menyelidiki perbandingan diantara keduanya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan dilakukan dengan tiga metode, yaitu observasi non-partisipan, wawancara mendalam dengan 10 infroman, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode CAQDAS berbasis software Atlas.Ti versi 9 untuk menghasilkan penelitian yang lebih objektif. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan dan komunikasi profetik di tiga Perpustakaan PTMA di Yogyakarta memiliki berbagai model. Pertama, kepemimpinan dan komunikasi profetik Kepala Perpustakan UAD adalah kepemimpinan profetik transaksional. Mengedepankan komunikasi profesional dan kekeluargaan. Kedua, kepala Perpustakaan UMY merepresentasikan kepemimpinan profetik dengan pendekatan transformasional. Komunikasi kepala perpustakaan UMY memiliki kesamaan dengan UAD yakni aspek komunikasi profesionalitas dan kekeluargaan, hanya berbeda pada bentuk aktivitasnya seperti kemampuan dalam mendelegasi dan meyakinan pimpinan dan para staf. Ketiga, kepala perpustakaan UNISA Yogyakarta merepresentasikan kepemimpinan profetik dengan pendekatan situasional yang ditujukan melalui melalui cara-cara nahi munkar, atau dalam pandangan peneliti disebut sebagai kepemimpinan profetik situasional. Komunikasi profetik yang dijalankan mengedepankan komunikasi humanis terencana sehingga lebih memudahkan pemimpi mewujudkan program kerja yang dicanangkannya. Kepemimpinan dan komunikasi profetik kepala perpustakaan PTMA di Yogyakarta secara keseluruhan termanifestasikan dalam bingkai besar bernama rasionalitas spiritualitas. %Z Pembimbing: Dr. Anis Masruri, S.Ag., S.S., M.Si.