%0 Thesis %9 Masters %A Zulkifli A, S. Sos, NIM.: 21200012020 %B PASCASARJANA %D 2023 %F digilib:63723 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Konseling Qur’ani, Kecerdasan Spiritual, Mahasiswa %P 139 %T EFEKTIVITAS KONSELING QUR’ANI UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN SPIRITUAL MAHASISWA STUDI DI PUSAT INFORMASI DAN KONSELING MAHASISWA AHMAD DAHLAN %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63723/ %X Tesis ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas konseling Qur’ani untuk meningkatkan kecerdasan spiritual mahasiswa. Krisis spiritual atau rendahnya kecerdasan spiritual sebagai salah satu masalah yang menggerogoti generasi muda saat ini. Rendahnya kecerdasan spiritual mahasiswa terjadi karena adanya pergeseran nilai dan makna dalam kehidupan, menunjukkan pentingnya memahami dan menghargai dimensi ruhaniah untuk mencapai keseimbangan dan tujuan hidup yang lebih bermakna. Konseling Qur’ani merupakan pendekatan yang digunakan peneliti dalam penelitian ini untuk meningkatkan kecerdasan spiritual. Penelitian ini menggunakan teori Danah Zohar dan Ian Marsahll terkait dengan kecerdasan spiritual dan teori Anwar Sutoyo mengenai konseling Qur’ani. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah desain eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah preexperimental designs. Adapun Bentuk preexperimental designs yang digunakan adalah one group pretest-posttest. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa yang merupakan kader baru di Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa Ahmad Dahlan Universitas Islam Ahmad Dahlan Sinjai angkatan 2022 yang berjumlah 10 orang yang memiliki tingkat kecerdasan spiritual rendah. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala kecerdasan spiritual yang telah disusun peneliti dan telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Adapun analisi data menggunakan uji Wilcoxon dengan menggunakan bantuan SPSS For Windous Version 25. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, konseling Qur’ani dapat meningkatkan kecerdasan spiritual mahasiswa. Ini didasarkan pada kecenderungan awal mahasiswa yang memiliki tingkat kecerdasan spiritual yang rendah ditunjukan dengan adanya sikap tidak disiplin, pesimis, dan tidak memiliki visi dan misi hidup. Kecenderungan tersebut berubah dan mengalami peningkatan setelah dilakukan pemberian treatmen konseling Qur’ani. Peningkatan tersebut terlihat dari hasil posttest dan perubahan sikap seperti lebih disiplin, optimis, dan memiliki visi dan misi hidup. Hasil analisis data, diketahui rata-rata hasil pretest adalah 121.50, sementara rata-rata hasil posttest adalah 148.70, dengan selisih rata-rata antara pretest dan posttest sebesar 27,2. Penggunaan konseling Qur’ani efektif untuk meningkatkan kecerdasan spiritual mahasiswa. Dengan nilai Asymp Sig. 2-tailed sebesar 0,005 < 0,05. Maka, H0 ditolak dan H1 diterima. %Z Pembimbing: Dr. Ahmad Fauzi, M.S.I