@phdthesis{digilib63898,
           month = {December},
           title = {MANAJEMEN PENJAMINAN MUTU DALAM MENINGKATKAN KUALITAS MAHASISWA : STUDI KASUS PRODI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN 2020-2022},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM.: 19104090071 Muhammad Syafii},
            year = {2023},
            note = {Pembimbing: Heru Sulistya M.Pd.},
        keywords = {penjaminan mutu; kualitas mahasiswa},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63898/},
        abstract = {Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya manajemen penjaminan mutu dilingkungan perguruan tinggi perlu diimplementasikan dengan maksimal untuk menciptakan mahasiswa berkualitas. Kenyataan dilapangan membuktikan bahwa seringkali ditemui hambatan dalam pengimplementasian manajemen penjaminan mutu, diantaranya kesadaran pelaku pendidikan tentang pentingnya penjaminan mutu, komitmen pelaku pendidikan untuk menjamin dan meningkatkan mutu masih kurang, dan pemberdayaan SDM untuk mendukung manajemen penjaminan mutu belum optimal. Sehingga perlu evaluasi untuk melihat seperti apa sistem penjaminan mutu dan seberapa jauh manajemen penjaminan mutu dilaksanakan di Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui manajemen penjaminan mutu dalam meningkatkan kualitas mahasiswa di Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Kalijaga tahun 2020-2022. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara transcript, coding, grouping, comparing dan contrasting. Sedangkan teknik keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: Pertama, Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menerapkan sistem penjaminan mutu siklus PPEPP. Kemudian dalam setiap kegiatan penjaminan mutu menggunakan fungsi manajemen perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Kedua, hasil penjaminan mutu dapat dilihat dari 3 poin, yakni prestasi akademik, prestasi non akademik, dan daya saing. (a) Prestasi akademik mahasiswa MPI tahun akademik 2020-2022 terdapat peningkatan, tahun 2020 rata-rata nilai IPK 3,56. Tahun 2021 rata-rata nilai IPK 3,58. Dan tahun 2022 rata-rata nilai IPK 3,64. (b) Prestasi non akademik mahasiswa MPI tahun 2021-2022 tahun akademik 2021 terdapat 22 mahasiswa. Dan tahun 2022 yakni sebanyak 28 mahasiswa. (c) Daya saing tahun akademik 2020 terdapat 2.386 peminat, yang keterima sebanyak 111 orang dan mahasiswa yang registrasi sebanyak 83. Pada tahun 2021 sebanyak 1.620 peminat, calon mahasiswa keterima sebanyak 105 dan yang registrasi sebanyak 89. Dan pada tahun 2022 sebanyak 2.035 peminat, keterima sebanyak 132 dan mahasiswa registrasi sebanyak 102. Secara keseluruhan jumlah peminat pada tahun akademik 2020-2022 yakni sebanyak 6.041, mahasiswa yang diterima yakni 348 mahasiswa, serta mahasiswa registrasi sebanyak 274. Ketiga, faktor pendukung proses penjaminan mutu dalam meningkatkan kualitas mahasiswa yakni komunikasi, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan dosen, akreditasi, kepemimpinan, dan himpunan mahasiswa. Sedangkan faktor penghambat yakni kesadaran dosen, anggaran, dan proses pembelajaran.}
}