relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63951/ title: KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’ creator: Sofia Mawaddah Al Insyirah, NIM.: 21205032007 subject: Ilmu Alqur’an dan Tafsir description: Kehadiran Muṣḥaf Waqf Ibtidā’ sebagai panduan bagi masyarakat untuk berhenti dan memulai kembali bacaan dalam praktik membaca Al-Qur’ān terindikasi menyajikan ketidaksempurnaan makna melalui modifikasi tanda jeda baru yang diberikan. Varian muṣḥaf ini terlahir dari inovasi para penyedia jasa naskah Al- Qur’ān setelah mengetahui celah pasar. Kualitas makna yang problematik melalui posisi tanda jeda yang tidak sempurna merupakan sebuah konsekuensi dari fenomena komodifikasi agama yang merambah industri penerbitan Al-Qur’ān. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana pergeseran nilai yang ditonjolkan melalui berbagai bentuk tanda jeda baru pada Muṣḥaf Waqf Ibtidā’. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif (qualitative research) dengan teks Al-Qur’ān sebagai subjek penelitiannya. Teori komodifikasi dari Greg Fealy difungsikan sebagai objek formal dan variasi Muṣḥaf Waqf Ibtidā’ sebagai objek material yang diwakili oleh tiga muṣḥaf dari tiga penerbit yang berbeda; Cordoba, Suara Agung, dan Alfatih Quran. Analisis dilakukan dalam tiga tahapan: reduksi data, penyajian data (display), dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian menunjukkan adanya pergeseran nilai dari fungsi tanda waqf ibtidā’ sebagai tanda baca yang menjaga makna, menjadi unsur kecil yang memiliki nilai tukar. Pergeseran nilai ini teridentifikasi melalui kesalahan-kesalahan penempatan tanda jeda baru (mawḍiʻ al-waqf) secara lafal ataupun makna dalam Muṣḥaf Waqf Ibtidā’. Sebagai produk yang menawarkan alternatif tanda jeda baru, pergeseran nilai ini terkesan mengandung kepentingan ekonomis mengingat produk yang diperjualbelikan tidak memaksimalkan kualitas dan nilai fungsionalnya. Ada aspek-aspek lain yang ditonjolkan untuk mendukung nilai komersial tanda jeda dalam Muṣḥaf Waqf Ibtidā’, seperti aspek estetika tampilan, dan estetika bunyi. Inovasi ini berhasil mendongkrak penjualan dan memberikan dampak positif bagi penerbit dan distributor sebagai pelaku ekonomi kreatif. Tidak adanya regulasi yang menyaring fitur-fitur tambahan yang menghiasi muṣḥaf justru akan mencederai kualitas muṣḥaf yang tersebar luas di masyarakat. date: 2024-01-24 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63951/1/21205032007_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63951/2/21205032007_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: Sofia Mawaddah Al Insyirah, NIM.: 21205032007 (2024) KOMODIFIKASI AGAMA DALAM INDUSTRI PENERBITAN AL-QUR’AN: MUSHAF WAQF IBTIDA’. Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.