%0 Thesis %9 Skripsi %A Ulfa Nur Latifah, NIM.: 20104060034 %B FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN %D 2023 %F digilib:63978 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Inquiry; Berpikir Kritis; Keaktifan Siswa; Laju Reaksi %P 141 %T PENGARUH INQUIRY BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATERI LAJU REAKSI %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/63978/ %X Mempelajari kimia lebih dari sekedar memperoleh pengetahuan, ini juga tentang mengeksplorasi ide-ide baru dan menemukan cara-cara baru untuk memahami apa yang sudah kita ketahui. Namun sebagian besar siswa kurang aktif dalam pembelajaran kimia. Mereka cenderung menghafal konsep dan kurang berpikir kritis untuk memahami dan memperoleh solusi suatu permasalahan. Laju reaksi merupakan materi yang erat kaitannya dengan praktikum, yang menuntut siswa untuk berpikir lebih kritis dan berpartisipasi aktif dalam memperoleh informasi. Pemilihan strategi model pembelajaran menjadi faktor yang paling penting untuk mengasah keterampilan berpikir kritis dan keaktifan siswa dalam pembelajaran agar mencapai hasil belajar yang diharapkan. Salah satu cara untuk membantu peserta didik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritisnya serta membuat peserta didik menjadi aktif pada saat belajar adalah dengan menerapkan inquiry based learning. Model ini memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses mencari ilmu dengan mengajukan pertanyaan dan mengeksplorasi ide-ide baru. Inquiry based learning adalah serangkaian kegiatan yang melibatkan kegiatan pembelajaran secara analitis, logis, kritis, dan tersusun rapi, sehingga siswa dapat menganalisis temuannya dengan percaya diri Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis inkuiri terhadap kemampuan berpikir kritis dan keaktifan siswa pada materi laju reaksi. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest, Non-Equivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik cluster random sampling. Peneliti menggunakan instrumen tes dan observasi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil penelitian uji Mann-Whitney U menunjukkan nilai signifikansi atau Sig (2-tailed) sebesar (0,001). Jika dibandingkan maka nilainya akan lebih kecil dari alpha 0,05 (0,001 < 0,05); Hal ini menunjukkan hipotesis diterima, dan dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan berpikir kritis antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil uji statistik deskriptif pada lembar observasi menunjukkan rata-rata aktivitas siswa kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol pada setiap indikatornya. Dengan demikian, model pembelajaran berbasis inkuiri berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis dan keaktifan siswa pada materi laju reaksi. %Z Pembimbing: Jamil Suprihatiningrum, S.Pd.Si., M.Pd.Si., Ph.D.