%A NIM.: 05510050 Mukhamat Saini
%O Pembimbing: Dr. H. Shofiyullah, Mz., S.Ag, M.Ag
%T GAGASAN POLITIK KEBANGSAAN SOEDJATMOKO
%X Politik kebangsaan adalah salah satu wujud dari kesadaran berbangsa, yakni
rasa yang lahir secara alamiah karena adanya kebersamaan sosial yang tumbuh dari
kebudayaan, sejarah, dan aspirasi perjuangan masa lampau, serta kebersamaan dalam
menghadapi tantangan sejarah masa kini. Dinamisasi rasa kebangsaan ini dalam
mencapai cita-cita bangsa berkembang menjadi wawasan kebangsaan yakni pikiranpikiran
yang bersifat nasional dimana suatu bangsa memiliki cita-cita kehidupan dan
tujuan nasional yang jelas.
Soedjatmoko salah satu tokoh yang senantiasa menyuarakan ide-idenya yang
sangat kontroversial terhadap kebijakan birokrasi. Soedjatmoko adalah seorang
politisi. Lewat posisinya sebagai cendekiawan dia menawarkan solusi dengan cara
mengajak setiap individu berusaha menemukan solusi. Ia pun ibarat seorang pendidik
yang mengajak masyarakat berpikir tentang posisi manusia Indonesia di tengah
masyarakat dunia. Sosok Soedjatmoko tidak saja tampil sebagai ilmuwan asketis,
tetapi juga ilmuwan yang berangkat dengan empati atas kekerdilan bangsa Indonesia.
Jabatan dua periode sebagai Rektor Universitas PBB memberikan kesempatan bagi
Soedjatmoko untuk mengenal manusia dan masyarakat manusia sebagai entitas yang
harus dipahami bersama.
Berangkat dari kegelisahan tersebut, sehingga penulis merumuskan dua
masalah. Pertama, bagaimana konsep politik kebangsaan Soedjatmoko. Kedua,
Kenapa Soedjatmoko mempunyai gagasan politik kebangsaan. Selanjutnya,
penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan basis pemikiran Soedjatmoko tentang
masalah-masalah kemanusiaan ke depan. Dengan harapan agar ditemukan pemikiran
Soedjatmoko secara utuh dan dihasilkan sebuah karakteristik pamikiran dari tokoh
Soedjatmoko. Skripsi ini merupakan penelitian pustaka ( Library Reseach) yang akan
mengupas tuntas tentang gagasan politik kebangsaan Soedjatmoko. Dengan
pendekatan historis-sosiologis.
Soedjatmoko mempunyai konsep politik kebangsaan yang dikemas dalam
bingkai nasionalisme dan sosialisme. Semuanya dipengaruhi oleh situasi politik yang
sangat memprihatinkan. Soedjatmoko berangkat atas kekecewaan terhadap
kepemimpinan di era Orde Lama dan Orde Baru.
%K Soedjatmoko, Politik Kebangsaan, Aqidah Filasafat
%D 2010
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%L digilib64465