@mastersthesis{digilib64953, month = {January}, title = {INTERVENSI KEMANDIRIAN EKONOMI MELALUI BIMBINGAN KONSELING KOMUNITAS DI DESA PASANGSARI MAGELANG}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 20200012073 Muhamad Rokib}, year = {2024}, note = {Pembimbing: Dr. Nurus Sa?adah, S.Psi., M.Si., PSi}, keywords = {Intervensi, Kemandirian Ekonomi, Bimbingan Konseling Komunitas}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/64953/}, abstract = {Kemandirian ekonomi merupakan harapan setiap orang, banyak cara dilakukan untuk memperoleh kemandirian ekonomi. Masyarakat pedesaan yang notabene hidup dalam lingkungan yang sejuk dengan potensi yang melimpah, justru mengalami keterpurukan dan ketergantungan ekonomi terhadap para pemilik modal. Tingginya angka putus sekolah, rendahnya angka kesejahteraan masyarakat, dan juga kesadaran masyarakat akan kebersihan menjadi beberapa faktor lain yang menyebabkan keterpurukan ekonomi. Belum lagi banyaknya kasus penyelewengan dana oleh oknum terkait menjadi pelengkap akan keterpurukan ekonomi masyarakat Desa Pasangsari. Penelitian ini termasuk jenis kualitatif-deskriptif. Sebuah penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan suatu keadaan, peristiwa, objek tertentu atau hal lain yang terkait dengan variabel penelitian secara alami dan sesuai realitasnya. Informan penelitian ini terdiri dari perwakilan LAZ DKD berjumlah dua orang, perwakilan LAZ Al Azhar berjumlah dua orang, perwakilan Komunitas Giyanti Maju Amanah empat orang, perangkat desa dua orang, mandor perhutani satu orang, tenaga pendidik satu orang,penyuluh pertanian satu orang, serta tenaga kesehatan satu orang. Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun uji keabsahan data dilakukan melalui triangulasi sumber, teknik, dan waktu pengambilan data. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat masalah dalam kemandirian ekonomi masyarakat Desa Pasangsari. Adapun intervensinya melalui berbagai tahapan, layanan, dan metode. Hasil intervensi bimbingan konseling komunitas ialah peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat, tumbuhnya sikap optimis masyarakat, tumbuhnya rasa tanggung jawab masyarakat, perubahan persepsi diri dan sikap masyarakat, kurangnya stres karena pinjaman riba, tumbuhnya inisiatif masyarakat, serta kemampuan masyarakat mengontrol diri. Adapun fakor pendukungnya berupa motivasi dan partisipasi masyarakat, dukungan komunitas lokal, tempat kegiatan masyarakat, adanya potensi lokal, dukungan berbagai pihak. Sedangkan kator penghambatnya ialah rendahnya kualitas sumber daya manusia, konflik horizontal masyarakat, kurangnya sumber dana, bencana alam} }