@phdthesis{digilib65160, month = {May}, title = {PENGARUH TINGKAT RISIKO PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH PERIODE TAHUN 2018 - 2023}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 20102040099 Siti Ropiah Alawiah}, year = {2024}, note = {Pembimbing: Drs. M. Rosyid Ridla, M.Si.}, keywords = {Risiko Pembiayaan Musyarakah, Non Performing Financing (Npf), Profitabilitas, Return On Aset (Roa), Bank Umum Syariah}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65160/}, abstract = {Risiko kredit atau risiko pembiayaan mencakup potensi kerugian terkait dengan kemungkinan kegagalan pihak peminjam dalam memenuhi kewajibannya atau risiko ketidakmampuan debitur untuk membayar kembali utangnya. Tingginya tingkat risiko pembiayaan dapat dilihat dalam rasio pembiayaan bermasalah yang sering dikenal sebagai Non Perfoming Financing (NPF). Tingkat NPF (Non Performing Financing) yang tinggi pada bank syariah menandakan bahwa bank tersebut memiliki kualitas yang tidak sehat. Selain itu, profitabilitas juga merupakan faktor penting dalam mengevaluasi kesehatan bank, yang mencerminkan kemampuan bank untuk menghasilkan keuntungan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data sekunder berupa dokumentasi yang dipublikasi dengan bentuk data time series. Populasi yang digunakan adalah Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik perposive sampling dengan kriteria kelengkapan laporan keuangan yang mencakup NPF dan ROA pada bank yang terdaftar di OJK dalam periode tahun 2018 ? 2023 sehingga diambil sampel sebanyak 48 amatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh tingkat risiko pembiayaan musyarakah terhadap tingkat profitabilitas. Koefisien yang bernilai negatif menunjukkan pengaruh negatif dari pembiayaan musyarakah terhadap profitabilitas. Artinya, semakin meningkatnya pembiayaan musyarakah akan diikuti oleh penurunan profitabilitas. Hal ini didukung oleh hasil uji koefisien regresi sebesar -0.026 dan nilai t hitung lebih kecil dari t-tabel pada tingkat signifikasi 5\%. Nilai t-hitung sebesar -0.493, sementara t-tabel sebesar 1.67866, maka t-hitung lebih kecil dari t-tabel (-0.493 {\ensuremath{<}} 1.67866). Nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0.624 juga menunjukkan nilai yang lebih besar dari tingkat signifikansi 0.05 (0.624 {\ensuremath{>}} 0.05). Oleh karena itu, hipotesis pertama (H1) yang menyatakan ?Terdapat pengaruh tingkat risiko pembiayaan musyarakah terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah periode tahun 2018 ? 2023? ditolak.} }