%0 Thesis %9 Skripsi %A Ihya Ulumuddin, NIM.: 20102050044 %B FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI %D 2024 %F digilib:65284 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Strategi Coping Stres, Narapidana Lansia, Lapas Kelas IIB Sleman %P 110 %T STRATEGI COPING STRES PADA NARAPIDANA LANSIA DI LAPAS KELAS II B SLEMAN %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65284/ %X Lembaga pemasyarakatan bertujuan untuk membantu narapidana dalam proses pemulihan baik secara fisik maupun mental agar dapat kembali berintegrasi ke dalam masyarakat. Sesuai dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 serta aturan perlakuan khusus bagi narapidana lansia sesuai dengan Pasal 3 Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 32 Tahun 2018, Lapas Kelas IIB Sleman menjalankan program pembinaan kemandirian dan kepribadian baik bagi narapidana umum atau narapidana lansia. Namun, Lapas Kelas IIB Sleman mengalami masalah over kapasitas yang menghambat pelaksanaan program pembinaan dengan optimal, terutama bagi narapidana lansia yang lebih rentan terhadap stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk stres yang dialami narapidana lansia di lapas kelas IIB Sleman dan menggambarkan strategi coping stres narapidana lansia di Lapas Kelas IIB Sleman. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis strategi coping stres narapidana lansia di Lapas Kelas IIB Sleman, dengan melibatkan 5 narapidana lansia sebagai informan utama. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa narapidana lansia mengalami stres yang bersumber pada lingkungan. Stres dikategorikan stres sedang dan berat dengan dampak fisik dan psikis, seperti gangguan tidur dan isolasi sosial. Strategi coping yang dominan adalah strategi coping berfokus pada emosi (positive reappraisal), dengan didukung strategi coping berfokus pada masalah (seeking social support), yang membantu menciptakan makna positif dan mendapatkan dukungan dari luar. %Z Pembimbing: Idan Ramdani, M.A.