%0 Thesis %9 Skripsi %A KHULWATUL AENI, NIM.: 07220059 %B /S1 - Skripsi/Fakultas Dakwah/ %D 2011 %F digilib:6539 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %K Komunikasi Verbal, Siswa Introvert Proses Konseling %P 114 %T TERAPI KOMUNIKASI VERBAL PADA SATU SISWA INTEROVERT MELALUI PROSES KONSELING %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6539/ %X ABSTRAK Terapi Komunikasi verbal di SMK Koperasi merupakan salah satu pendukung tercapainya keberhasilan siswa dalam mengungkapkan perasaan yang sedang dihadapi. Komunikasi yang terjalin antara guru dan siswa menjadi penghubung yang efektif untuk memberikan arahan yang diharapkan siswa. Dengan demikian, siswa akan merasa nyaman dalam menyampaikan keluhan baik dalam bergaul sesama teman, belajar maupun ketika menghadapi masalah di sekolah. Komunikasi verbal yang terbangun dengan baik antara guru dengan siswa tentu memiliki tahapan-tahapan yang sistematis, sehingga mengalirnya tahapan tersebut akan membawa siswa mencapai solusi yang diharapkannya. Terpenuhinya tahapan yang sistematis sangat menuntut pelaksanaan yang dinamis dalam berkomunikasi. Pelaksanaan tersebut menjadi tanggung jawab para guru bimbingan konseling yang ada di SMK Koperasi Yogyakarta. Penelitian tentang pelaksanaan terapi komunikasi verbal pada siswa introvert melalui proses konseling di SMK Koperasi, Yogyakarta ini dilakukan untuk mengetahui tahapan yang terjadi dalam proses konseling. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan secara langsung terhadap obyek yang diteliti untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan. Sumber data penelitian ini adalah Guru BK, dan 1 siswa Introvert SMK Koperasi serta sumber data lain yang berfungsi untuk melengkapi data yang telah diperoleh. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan beberapa metode yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu mengolah data yang telah diperoleh selama penelitian serta memberikan interpretasi terhadap data tersebut ke dalam suatu kesatuan yang utuh dengan menggunakan kalimat sehingga dapat menggambarkan obyek penelitian dengan jelas. Hasil penelitian ini menunjukkan: bahwa pelaksanaan terapi komunikasi verbal melalui proses konseling siswa melalui beberapa tahap diantaranya, penerimaan (Attending), empati, bertanya, merangkum, kejujuran (Genuineness), asertif, konfrontasi, pemecahan masalah, dan tindak lanjut dari tahap-tahap tersebut dapat menjadikan siswa aktif untuk mengeksplorasikan permasalahannya dalam proses konseling siswa dari sebelum siswa melakukan kegiatan konseling, sehingga antara siswa dan guru BK dapat mennyampaikan maksudnya dengan bahasa verbal secara efektif dan saling memahami antara kedua belah pihak. div %Z Pembimbing: Muhsin Kalida, S. Ag, M.A.