%0 Thesis %9 Skripsi %A Puri Handayani Fadzilah, NIM.: 17106010005 %B FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI %D 2024 %F digilib:65458 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Kesejahteraan rakyat; Analisis Cluster; metode Average linkage; metode Ward. %P 129 %T ANALISIS CLUSTER HIERARKI AGGLOMERATIVE MENGGUNAKAN METODE AVERAGE LINKAGE DAN WARD (Studi Kasus: Pengelompokan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat Tahun 2022) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65458/ %X Masalah kesejahteraan rakyat merupakan permasalahan yang harus dihadapi oleh negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Permasalahan kesejahteraan rakyat terjadi akibat beberapa faktor, seperti faktor kepadatan penduduk dan kemiskinan. Masalah kependudukan sering kali dikaitkan dengan pertumbuhan penduduk. Penduduk dapat menjadi modal dasar dalam pembangunan. Hal ini dikarenakan masing-masing daerah memiliki penyebab masalah kesejahteraan yang berbeda. Oleh karena itu, pemerintah harus memiliki skala prioritas terhadap masalah kesejahteraan di suatu wilayah yang dapat dilakukan menggunakan suatu metode matematika di bidang statistika yaitu analisis cluster. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelompokan 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah dan mengetahui karakteristik setiap kelompok berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat Tahun 2022 seperti kepadatan penduduk, penduduk miskin, pengangguran terbuka, angka harapan hidup dan rata-rata lama sekolah dengan menggunakan metode Average Linkage dan Ward. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah metode average linkage mengelompokkan 35 kabupaten/kota menjadi 3 kelompok cluster. Cluster 1 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan rakyat yang rendah. Cluster 2 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan rakyat yang sedang. Cluster 3 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan yang tinggi. Pada metode ward mengelompokkan 35 kabupaten/kota menjadi 3 kelompok cluster. Cluster 1 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan rakyat yang rendah. Cluster 2 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan rakyat yang sedang. Cluster 3 adalah kelompok kabupaten/kota dengan tingkat kesejahteraan rakyat yang tinggi. %Z Pembimbing: Dr. Epha Diana Supandi, S.Si., M.Sc.