relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65631/
title: PENGASUHAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK RELIGIUSITAS ANAK MELALUI TRADISI PEURATEP ANEUK DI KOTA LHOKSEUMAWE
creator: Muhammad Farhan, NIM.: 22200011031
subject: 362.82 Hubungan Orang Tua- Anak
description: Mengasuh anak merupakan rangkaian kewajiban yang harus dilaksanakan oleh  orang tua. Jika pengasuhan anak tidak dilakukan dengan baik dan tepat, seringkali  akan muncul berbagai masalah dan konflik, baik dalam diri anak maupun antara  anak dan orang tua, serta terhadap lingkungan sekitarnya. Kondisi masyarakat  pada umumnya sangat di sayangkan, Sudah mengalami perubahan, pelaksanaan  dan penggunaan tradisi tradisi yang berbasis kearifan lokal semakin tergeser  dalam praktik kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai tradisional bahkan hampir  dihilangkan dan terlupakan, eksistensi dari sebuah tradisi kini mulai terlupakan  dari esensinya, seiring masuknya budaya asing. Ibu-ibu milenial pada umumnya  saat ini cenderung lebih memilih untuk menidurkan anak-anak mereka dengan  nuansa modern yang jauh dari nilai-nilai religi. Hal ini dapat berdampak pada  pembentukan karakter anak yang tidak sesuai harapan, menyimpang dari normanorma  yang telah ditetapkan dalam ajaran Islam, serta membuat mereka menjadi  kurang mampu menghadapi berbagai permasalahan kehidupan. Fenomena ini  tentunya menjadi permasalahan terkhusus dalam segi pengasuhan orang tua dalam  membentuk religiusitas. Adapun yang menjadi pertanyaan masalah yaitu:  Pertama, Apa saja nilai-nilai pengasuhan orang tua dalam membentuk religiusitas  anak melalui tradisi peurateb aneuk di kota Lhokseumawe. Kedua,  Bagaimanakah proses implementasi pengasuhan orang tua dalam membentuk  religiusitas anak melalui tradisi peurateb aneuk di Kota lhokseumawe. Tujuan  penelitian ini yaitu: Pertama: Untuk mengetahui nilai-nilai pengasuhan orang tua  dalam membentuk religiusitas anak melalui tradisi peurateb aneuk di kota  Lhokseumawe. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah kualitatif  deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan melalui  observasi, wawancara, dan dokumentasi. Proses analisis data melibatkan reduksi  data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa: Pertama, terdapat nilai pengasuhan akidah meliputi rukun iman, nilai  pengasuhan akhlak meliputi ta’at dan ta’zim, nilai pengasuhan ibadah meliputi  rukun islam. Kedua, Proses pengasuhan melalui keluarga, Proses pengasuhan  melalui masyarakat, Proses pengasuhan anak dengan menggunakan media dalam  peurateb aneuk, Proses pengasuhan anak dengan menggunakan materi peurateb  aneuk, Metode pengasuhan anak melalui tradisi peurateb aneuk.
date: 2024-05-27
type: Thesis
type: NonPeerReviewed
format: text
language: id
identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65631/1/22200011031_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
format: text
language: id
identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65631/2/22200011031_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
identifier:   Muhammad Farhan, NIM.: 22200011031  (2024) PENGASUHAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK RELIGIUSITAS ANAK MELALUI TRADISI PEURATEP ANEUK DI KOTA LHOKSEUMAWE.  Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.