TY - THES N1 - Pembimbing: 1. Gusnam Haris, S.Ag., M.Ag. 2. Budi Ruhiatudin, SH., M. Hum. ID - digilib6577 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6577/ A1 - AHMAD MA'SUM , NIM. 07380023 Y1 - 2015/01/28/ N2 - ABSTRAK Peraturan perundang-undangan di Indonesia membolehkan perusahaan-perusahan di Indonesia menerapkan sistem karyawan kontrak atau Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dalam rekrutmen karyawannya, tentu saja dengan menyertakan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang telah dikukuhkan secara yuridis dalam Pasal 59 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (selanjutnya ditulis UU Ketenagakerjaan). PT. Batubara Lahat sebuah perusahaan milik swasta nasional yang bergerak di bidang industri pertambangan batubara, pemegang Kuasa Penambangan (KP) batubara di Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, adalah pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) Eksploitasi Batubara dengan kode wilayah KW. 03.3.LHT.2007, dalam laporan Ketenagakerjaan di perusahaan PT. Batubara Lahat kepada DISNAKERTRANS Kabupaten Lahat pada 30 Maret 2010, juga menerapkan sistem karyawan kontrak. Pertanyaannya adalah apakah PT. Batubara Lahat dalam menerapkan sistem karyawan kontrak sudah sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan peraturan yang berlaku. Sejauh ini belum pernah diadakan penelitian mengenai sitem karyawan kontrak di PT. Batubara Lahat perspektif hukum Islam. Melihat permasalahan tersebut, penyusun meneliti lebih lanjut tentang bagaimana sitem karyawan kontrak di PT. Batubara Lahat perspektif hukum Islam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Data diperoleh melalui penelitian langsung di lapangan dengan teknik pengumpulan data menggunakan interview, dokumentasi, dan observasi. Sifat penelitian ini adalah deskriptif-analitik yaitu memaparkan peraturan karyawan kontrak (perjanjian kerja waktu tetentu) Indonesia pada PT. Batubara Lahat, selanjutnya menganalisis pokok permasalahannya dengan menggunakan tinjauan hukum Islam, dengan pendekatan yuridis-normatif. Untuk memecahkan permasalahan di atas, pada penelitian ini digunakan sadduzzari'ah sebagai pisau analisis. Sadduzzari'ah adalah menetapkan hukum larangan atas suatu perbuatan tertentu yang pada dasarnya diperbolehkan akan tetapi dilarang demi mencegah terjadinya perbuatan yang dapat menimbulkan dampak buruk yang lebih besar. Setelah melakukan penelitian tentang sisitem karyawan kontrak di PT. Batubara Lahat perspektif hukum Islam (sadduzzari'ah), maka sisitem karyawan kontrak bertentangan dengan hukum Islam. div PB - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta KW - karyawan kontrak KW - Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) KW - sadduzzari'ah M1 - skripsi TI - SISTEM KARYAWAN KONTRAK DI PT. BATUBARA LAHAT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM AV - restricted ER -