@phdthesis{digilib65952,
           month = {May},
           title = {PERAN KYAI KAMPUNG DALAM PENGARAHAN KELUARGA SAKINAH (STUDI KASUS DI DESA GILANGHARJO KAPANEWON PANDAK KABUPATEN BANTUL)},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM.: 19103050095 Izzul Muttaqin},
            year = {2024},
            note = {Pembimbing: Hj. Fatma Amilia, S,Ag, M.Si.},
        keywords = {Keluarga Sakinah, Kyai Kampung,Pengarahan Keluarga},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65952/},
        abstract = {Figur dari seorang kyai yang sering dijadikan panutan, suri teladan oleh masyarakat dan santrinya, dimana peran kyai terhadap masyarakat, keluarga dan santrinya merupakan unsur yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat, salah satunya ialah dalam membantu pengarahan kepada keluarga agar mencapai keluarga sakinah, karena seorang Kyai mempunyai tanggung jawab dan otoritas spiritual yang diakui oleh umat Islam sebagai pemimpin spiritual dan penjaga agama. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi metode, pendekatan atau strategi yang digunakan oleh kyai dalam membimbing keluarga untuk mencapai keluarga sakinah dan (2) menganalisis dalam prespektif sosiologi terhadap peran kyai kampung dalam pengarahan keluarga sakinah.
Penelitian ini dilakukan secara langsung di Desa Gilangharjo Kapanewon Pandak Kabupaten Bantul atau lapangan (field research) yang bersifat deskriptif-analitik, Pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen. peran tokoh agama dalam penibentukan keluarga sakinah di Desa Gilangharjo. Penulis menggunakan analisis kualitatif dengan kerangka berpikir induktif deduktif Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiologis, di mana penelitian tersebut digunakan sebagai alat analisis terhadap realitas tersebut dengan tujuan menghasilkan kesimpulan yang komprehensif atas pokok masalah yang ada din dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Hasil dari penelitian, dalam memberikan perannya dalam pengarahan keluarga sakinah dapat disimpulkan bahwa 1.Dapat diketahui bahwa kyai kampung menerapkan metode ceramah dan konsultasi. Hal tersebut juga disebabkan seorang kyai kampung merupakan pewaris para nabi (warasatul ambiya?) yang memiliki peran dan fungsi yang sama terhadap masyarakat. Dengan metode tersebut dapat memberikan solusi dalam pemecahan problematika pasangan suami istri untuk membangun keluarga sakinah. 2. Di lihat dari sudut pandang Sosiologis dari penelitian ini menunjukkan bahwa a) masyarakat yang lebih condong pada Islam tradisional seperti di Gilangharjo, peran kepemimpinan Kyai tidak terbatas hanya pada urusan agama saja, tetapi juga memiliki dampak yang luas dan dominan, menjadi kunci perubahan sosial masyarakat. b) Tokoh agama/Kyai kampung di Desa Gilangharjo dapat dijadikan sebagai rujukan dalam mengatasi berbagai masalah kehidupan, termasuk pembentukan keluarga sakinah, sehingga masyarakat melihat peran mereka sebagai sentral dalam mendorong tindakan kolektif.}
}