%0 Thesis
%9 Masters
%A Rubi AlamsyahMamonto, NIM.: 22204081025
%B FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
%D 2024
%F digilib:65969
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%K learning media; Autoplay animated videos; IPAS; learning interest; learning outcomes
%P 205
%T PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPAS AUTOPLAY VIDEO ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD/MI
%U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/65969/
%X Guru-guru IPAS di SD/MI masih belum banyak memanfaatkan teknologi pembelajaran, termasuk mengembangkan media pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk: mendeskripsikan karakteristik dan kualitas produk hasil pengembangan media pembelajaran Autoplay video animasi pada pelajaran IPAS kelas IV; mengimplementasikan media pembelajaran Autoplay animasi pada pelajaran IPAS kelas IV; dan menganalisis keefektifan media Autoplay video animasi untuk meningkatkan minat dan hasil belajar IPAS kelas IV.  Penelitian pengembangan dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) digunakan sebagai prosedur penelitian dan pengembangan produk. Data proses dan hasil pengembangan dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, pengisian lembar validasi dan penilaian produk, pengisian angket, dan ujian. Data dipilah menjadi data kualitatif yang dianalisis secara deskriptif dan data kuantitatif yang dianalisis dengan statistik deskriptif untuk menggambarkan kualitas produk, serta uji paired sample t-test berbantuan JASP 0.18.1.0 untuk menguji efektivitas produk dalam meningkatkan minat dan hasil belajar siswa.  Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media pembelajaran Autoplay videoanimasi materi Kebutuhan Hidup Manusia memiliki karakteristik yang dapat mengkobinasikan berbagai media, baik gambar, video, teks, dan flash dalam satu wadah. Media Autoplay ini dinyatakan dapat membuat konsentrasi siswa terpusat penuh pada pembelajaran. Selain itu, media ini mudah dioperasikan dan biaya pembuatannya terjangkau. Media diimplementasikan di SD Negeri Nanggulan danMI Al-Huda Sleman sebanyak lima kali pertemuan. Siswa-siswa nampak sangat antusias mengikuti pembelajaran dan terlibat aktif dalam pembelajaran menggunakan media ini. Hasil uji implementasi media terbukti efektif meningkatkan minat dan hasil belajar siswa di kedua sekolah. Minat siswa kelas IVSD Negeri Nanggulan secara klasikal mengalami peningkatan dari 59,32% ke 85,21% setelah belajar menggunakan media ini. Demikian halnya di MI Al-Huda, minat siswa meningkat dari 67,61% ke 82,9%. Dilihat dari hasil belajar, uji pairedsample pretest dan posttest di (SD Negeri Nanggulan dan MI Al-Huda) menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,001< 0,05 artinya terdapat perbedaan yangnyata pada hasil belajar sebelum dan setelah siswa belajar menggunakan media autoplay.
%Z Pembimbing: Jamil Suprihatiningrum, S.Pd.Si., M.Pd.Si., Ph.D.