@phdthesis{digilib66024, month = {May}, title = {AMALIAH MEERAJI (STUDI ISRA? MI?RAJ MASYARAKAT LOKAL GORONTALO)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 20105030104 Mukhlis Sore}, year = {2024}, note = {Pembimbing: Yaser Arafat., M.A}, keywords = {Amaliah Meeraji, Ayat Al-Qur?an, Hermeneutis}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66024/}, abstract = {Al-Qur?an hadir dalam berbagai tradisi, termasuk salah satunya dalam tatanan Amaliah Meeraji. Amaliah Meeraji merupakan ritual keagamaan berupa pembacaan naskah Isra? Mi?raj dalam bahasa lokal masyarakat Gorontalo yang diperingati setiap tahunnya dari akhir bulan Rajab sampai penghujung bulan Sya?ban. Kajian tentang hubungan antara agama dan budaya kini semakin menarik, karena di Indonesia banyak sekali dijumpai berbagai macam adat-istiadat yang telah lama berkembang dan dilestarikan oleh masyarakat itu sendiri. Dengan menggunakan pendekatan Living Quran, karena dalam penelitian ini, peneliti ingin mengkaji lebih dalam tentang amaliah Meeraji bukan hanya sebagai amaliah turun-temurun atau warisan budaya, tetapi amaliah yang berwajah Qur?ani dan mampu memberikan pemahaman terhadap masyarakat Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Adapun sumber pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi yang mendukung kevalidan data. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer yaitu berupa hasil observasi dan wawancara, kemudian untuk data sekunder didapat dari kepustakaan sebagai acuan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sesuai dengan metode, pendekatan dan beberapa perspektif, penelitian ini mengungkapkan beberapa penemuan. Amaliah Meeraji adalah amaliah yang, tidak sekedar ritual yang dihidup-hidupkan, juga, pun nihil jika dikatakan rutinitas tersebut adalah amaliah Masyarakat umum Gorontalo. Jelas bahwa, amaliah ini adalah bagian dari amaliah quraani Masyarakat lokal Gorontalo. Alasanya, seperti yang saya tulis di bab-bab sebelumnya mengenai lanskap Sejarah Meeraji. Adapun bukti konkret yang mendukung karakter Qurani dari amaliah meeraji karena adanya teks-teks Al-Qur?an yang dibaca disela-sela teks Meeraji tersebut. Naskah Naskah-naskah ini bukan hanya menyiratkan pentingnya agama dalam praktik meeraji, tetapi juga menegaskan bahwa praktik ini diakar pada nilai-nilai keagamaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Dengan demikian, dari semua bukti dan alasan yang telah saya temui dan saya paparkan mengenai meeraji, jelas, bahwa amaliah Meeraji adalah suatu tatanan amaliah qurani.} }