relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66264/ title: AL-‘UNF DIDDU AL-HAYAWAN FI AL-QISSAH AL-QASIRAH ‘AJIN AL-FALAHAH LI SALWA BAKR (DIRASAH AL-NAQD AL-ADABIY AL-BI’IY) creator: Vika Nailul Rohmi, NIM.: 19101010061 subject: 892.7 Arabic Literatures/Kesusastraan Arab description: Manusia dan alam hidup berdampingan dan saling berinteraksi dalam kehidupan. Diperlukan keseimbangan diantara keduanya agar hubungan tersebut saling menguntungkan dan tidak saling merusak. Hewan sebagai salah satu bagian dari alam juga terlibat dalam interaksi tersebut. Kekerasan terhadap hewan merupakan interaksi manusia dengan alam yang merusak keseimbangan diantara keduanya. Hal tersebut dimunculkan oleh Salwa Bakr dalam cerpennya yang berjudul ‘Ajīn Al-Falāḥah. Penelitian ini berjudul “Kekerasan pada Binatang dalam Cerpen ‘Ajīn Al-Falāḥah oleh Salwa Bakr (Kajian Ekokritik)”. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengungkap dan mengetahui bentuk-bentuk kekerasan pada hewan yang tampak dalam cerpen ‘Ajīn Al-Falāḥah beserta kritik Salwa Bakr mengenai hal tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan ekokritik yang memberi perhatian pada keseimbangan alam untuk menganalisa data yang berhubungan dengan kekerasan terhadap hewan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif berupa penelitian kepustakaan yang menggunakan teknik pustaka dan teknik catat untuk pengumpulan datanya. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kekerasan terhadap binatang merupakan tindakan manusia yang menyebabkan kerugian pada hewan, baik secara mental ataupun fisik. Kekerasan pada hewan yang disebabkan oleh kegagalan pemenuhan kesejahteraan hewan dapat dikategorikan menjadi lima bentuk berdasarkan Five Freedoms. Berdasarkan konsep tersebut, bentuk kekerasan pada hewan dalam cerpen ‘Ajīn Al-Falāḥah diantaranya (1) pelanggaran terhadap kebebasan dari rasa lapar dan haus; (2) pelanggaran terhadap kebebasan dari rasa tidak nyaman; (3) pelanggaran terhadap kebebasan dari luka, penyakit, dan sakit; (4) pelanggaran terhadap kebebasan dari rasa takut dan tidak nyaman; dan (5) pelanggaran terhadap kebebasan untuk mengekspresikan perilaku normal hewan. Penelitian ini juga mengungkap kritik Salwa Bakr melalui cerpen ini. Ia mengungkap bahwa kekerasan terhadap hewan merupakan tindakan merusak keseimbangan alam yang perlu dihindari manusia, karena tindakan tersebut dapat memberikan dampak yang merugikan manusia. date: 2023-06-14 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: ar identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66264/1/19101010061_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: ar identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/66264/2/19101010061_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: Vika Nailul Rohmi, NIM.: 19101010061 (2023) AL-‘UNF DIDDU AL-HAYAWAN FI AL-QISSAH AL-QASIRAH ‘AJIN AL-FALAHAH LI SALWA BAKR (DIRASAH AL-NAQD AL-ADABIY AL-BI’IY). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.