@phdthesis{digilib67269, month = {July}, title = {AL QISSAH AL QASIRAH NASIB LI TAUFIQ AL HAKIM (dirasah tahliliyyah bunyawiyyah li Greimas)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 00110113 Muhajir Salam}, year = {2004}, note = {Pembimbing: Drs. Khoiron Nahdiyyin, M.A}, keywords = {Cerpen; Taufiq Al Hakim; pendekatan struktutalis}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67269/}, abstract = {"Nashib" adalah salah satu dari sekian banyak karya Taufiq el-Hakim dalam antologi cerpennya yang berjudul "Lay/at az-Zifaaf''. Kepiawaian Taufiq el-Hakim dalam mencurahkan pemikiran dan imajinasinya kedalam bentuk karya sastra naratif nampak jelas pada karyanya ini. "Nashib", mengisahkan perjuangan seorang pemuda dalam usaha mendapatkan sebahagian jiwanya yaitu seorang isteri yang diimpikannya. Banyak sekali karya naratif yang mengangkat tema seperti ini. Biasanya tema seperti ini dikemas dengan wujud romantika percintaan antara dua insan atau sejenisnya. Akan tetapi, Taufiq el-Hakim mengemas tema ini kedalam wujud yang sangat unik, kaya akan pemikiran, rasa sastra yang cukup dalam penuturannya, dan tingginya makna yang dikandungnya. Sementara ini penulis melihat, "Nashib" ini tiada lain penggambaran sebuah peperangan hebat antara usaha manusia dan taqdir atau nasib yang diyakini sebagai ketetapan Tuhan yang tidak bisa dihindari, atau dengan bahasa lainnya ketidak berdayaan seseorang dengan desakan taqdir yang menimpa alur cerita hidupnya. Cerita ini, "Nashib ", sungguh mengelitik, clan penuh dengan teka-teki, sepertinya cerita ini terbangun sama halnya dengan suratan nasib atau taqdir yang menimpa dan membangun kisah hidup ses orang. Bagaimana sebenarnya struktur cerita "Nashib" buah karya Taufiq el-Hakim?, adalah permasalahan umum yang harus terjawab melihat keunikan aspek pembangun cerita ini. Selain pertanyaan diatas yang menjadi sumber permasalahan, ada beberapa permasalahan yang patut diinvestigasikan pada teks cerita ini, diantaranya adalah; Bagaimana tokoh-tokoh dengan berbagai hubungan dan keterkaitannya satu sama lain membangun struktur cerita "nashib"?; Bagaimana gerak-gerik tokoh dengan berbagai hal yang melingkupinya, ruang dan waktu, terbangun dalam cerita 'Nashib"? ; Bagaimana peran kesadaran dan atlikasi pragmatik tokoh, berikut ideologi tokoh" dalam membangun struktur cerita "Nasib"?; dan yang terakhir adalah permasalah yang mendasar dari cerita ini adalah, Bagaimana stuktur dalam (deep structure) cerita "Nashib"? Semiotika narative atau semantique structurale yang ditawarkan oleh A.J. Greimas adalah model metode struktural yang paling memungkinkan untuk menjawab serangkaian permasalahan yang diinvestigasikan pada cerita pendek ini. Dalam usaha membongk:ar struktur narasi Greimas berhasil mereduksi keseluruhan fungsi dan bidang-bidang aksi (yang diajukan oleh Vladimir Propp) kedalam kontruksi "actantief'-nya, yang berperan menjalankan dan membangun cerita, sehingga sangatlah memungkinkan kita mengetahui struktur cerita melaluli tokoh, gerak-gerik, hubungan fungsi dan berbagai hal yang melingkupinya. Tidak hanya itu, Greimas (1983:2 l 5fl) juga meliputi konsep psikoanalitik \& psikodramatik (Stevan Titscher. Methods of Text and Discourse Analysis, London, 2000). Hal tersebut memungkinkan kita mengetahui ideologi tokoh, peran kesadaran dan peran pragmatik tokoh. Selain itu pula Greimas mengemukalcan model cerita yang tetap sebagai alur. Model ini terbangun oleh berbagai tindakan yang disebut fungsi dan dinamakan dengan teori atau model fungsional (lihat, Jabrohim, Pasar dalam Presfektif Greimas. Pustaka Pelajar, Jogjalcarta,1996), hal tersebut memungkinkan kita menganalisa secara utuh alur, gerak-gerik dan berbagai peralihan peristiwa yang melingkupinya Demikianlah abstraksi penelitian ini, berbagai hat di atas akan dibahas tuntas secara analitis dalam penelitian ini.} }