eprintid: 67280 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 12243 dir: disk0/00/06/72/80 datestamp: 2024-09-26 06:27:51 lastmod: 2024-09-26 06:27:51 status_changed: 2024-09-26 06:27:51 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id creators_name: Nurlaela Sari Dewi, NIM.: 98112126 title: Mafhum Lafaz Al Massi Wa Al Lamsi Fi Al Qur'an Al Karim (Dirasat Tahliliyyah Daliyyah) ispublished: pub subjects: 492.77 divisions: jur_bsa full_text_status: restricted keywords: analisis semantik; sosial situasional; Mutasyabihat note: Pembimbing: Habib, M.Ag abstract: Al-Qur'an adalah kitab Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW yang didalamnya memuat tatanan dan aturan hidup yang sangat lengkap untuk mencapai kehormatan hidup diciumt dan akherat. Untuk memahami isi kandungan Al-Qur'an memuat ayat-ayat yang bersifat Mutasyabihat, penjelasan yang ada didalamnya masih bersifat mujmal. Dari sinilah muncul berbagai macam metodologi pendekatan tafsir kontemporer, diantara metodologi pendekatan tersebut adalah pendekatan dari bahasa. Sebuah kata dalam setiap bahasa didunia selalu mengalami perkembangan, pegeseran makna, ataupun perubahan makna yang disebabkan oleh faktor si pemakai bahasa itu sendiri. Pendekatan pemahaman terhadap AI-Qur'an melalui analisis semantik adalah pendekatan yang sudah dilakukan secara umum oleh kalangan Ilmuwan Non Muslim dan mulai marak disentuh oleh Cendikiawan Muslim, karena metode ini memang banyak dipelopori oleh kalangan llmuwan Barat. Melalui analisis semantik itu pula penulis mencoba mendekati AI-Qur'an dengan asumsi bahwa proses pewahyuan yang secara najman-najman tentu karena sangat memperhatikan aspek konteks sosial situasional dan sosial budaya yang terjadi dalam masyarakat . Sehingga pada pemilihan gramatikal serta penempatan kata demi kata dalam AI-Qur'an , dalam hat ini kata Al-Massu dan Al­Lamsu akan memiliki aspek semantik tertentu. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat menemukan devinisi yang sebenamya dalam pandangan Al-Qur' an , kata Al-Massu dan Al-Lamsu yang memiliki ma'na menyentuh/ bercampur juga membuktikan bahwa masing-masing dari kedua kata tersebut memiliki fungsi dan aspek dalaliyah sendiri-sendiri. date: 2005-08-08 date_type: published pages: 83 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Nurlaela Sari Dewi, NIM.: 98112126 (2005) Mafhum Lafaz Al Massi Wa Al Lamsi Fi Al Qur'an Al Karim (Dirasat Tahliliyyah Daliyyah). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67280/1/98112126_BAB%20I_BAB%20PENUTUP%20dan%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67280/2/98112126_BAB%20II%20sampai%20BAB%20IV.pdf