@phdthesis{digilib67283,
           month = {October},
           title = {RIWAYAH " MAUT AL RIJAL AL WAHID ALA AL ARDH " LI NAWAL AL SA'DAWI: dirasah tahliliyyah nafsiyyah li Sighmund Freud},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM.: 00110144 Siti Maryam Munjiat},
            year = {2004},
            note = {Pembimbing: Dra. tatik Maryatut Tasnimah, M.Ag},
        keywords = {Novel; Psikoanalisis},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67283/},
        abstract = {Nawal el-Sadawi  adalah  seorang  dokter dan penulis kenamaan  berkebangsaan Mesir, lahir di desa 
Kafr Tuhlah tahun 1931. Dalam karya-karyanya, baik fiksi maupun non? fiksi, banyak menyoroti  
masalah-masalah sosial kemasyarakatan apakah itu kepedihan, kesengsaraan,  ketertindasan,  maupun  
keburukan-keburukan  dan  penyimpangan  yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.
Novel  Maut  ar-Rajul  al-Wahid  'ala  al-Ard/  merupakan  salah  satu novel  yang mengkisahkan 
tentang perjuangan seorang perempuan yang bernama Zakiyah, dimana ia mengadakan  perlawanan  dari  
tekanan-tekanan  sang  Kepala  Desa  -'Umdah-  dengan semena-mena memerintahkan  kepada seluruh 
rakyat harus  tunduk dan patuh padanya, baik  perbuatan  maupun  ucapannya  yang  kemudian  
dianggap  sebagai  undang-undang yang absolut. la tidak peduli dengan dogma-dogma bahkan firman 
Sang Maha Kuasa.
Dari sini penulis meneliti para tokoh yang diperankan dalam novel Maut ar-Rajul al-Wahid   'ala  
al-Ard/   yang  kemudian   timbul  permasalahan   apakah   Zakiyah   tetap mempertahankan harga  
dirinya, tanpa  melihat  aturari-aturan hukum  yang  menjaratnya sehingga  pada  dirinya  terjadi  
schizophrenia  dengan  wujud membunuh sang  penguasa rakus  tersebut?, kemudian  bagaimana  dengan  
'Umdah  akan kekuasaannya, apa yang mendorongnya bersikap demikian?.
Dengan melalui pendekatan Psikoanalisa  yang dicetuskan oleh Sigmund Freud pada  Tahun  1915,  
penulis  mengkaji  untuk  menguraikan  unsur-unsur  dan  persoalan? persoalan psike. Gejala-gejala 
itulah yang akan dianalisis dalam novel Maut ar-Rajul a/? Wahid  'ala al-Ard/.  Namun  penulis  
juga  tidak  mengesampingkan menganalisis  unsur intrinsik  [tema, alur, tokoh, dan setting]. 
karena  unsur ini berfungsi  untuk  mempe8elas unsur ekstrinsik seperti psikoanalisa.}
}