eprintid: 67398 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 13169 dir: disk0/00/06/73/98 datestamp: 2024-10-01 02:55:49 lastmod: 2024-10-01 02:55:49 status_changed: 2024-10-01 02:55:49 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: 198307072023212034@uin-suka.ac.id creators_name: Mohammad Khairuddin, NIM.: 00110263 title: USLUB AL JINNAS FI SURAH AL ANFAL : Dirasah Tahliliyyah Badi'iyyah ispublished: pub subjects: 297.13 divisions: jur_bsa full_text_status: restricted keywords: Surah Al Anfaal; Balaghah note: Pembimbing: Dr Alwan Khoiri, M.A abstract: Surat Al-Anfal (Harta Rampasan) merupakan surat ke-8 dari Al-Qur'an. Surat yang berisi 75 ayat ini turun di Madinah. Surat ini dinamakan surat Al-Anfal yang berarti harta rampasan perang. Kata Al-Anfal terdapat pada permulaan surat ini, dan permasalahan yang menonjol dalam surat ini adalah tentang harta rampasan perang, hukum perang, beberapa ketentuan berperang dan akibatnya, juga tentang perang Badar yang terjadi pada tahun kedua hijriyah. Di dalam Al-Qur'an banyak sekali ditemukan keindahan-keindahan dalam berbahasa (Arab). Keindahan Al-Qur'an bukan hanya disajikan dalam bentuk lafadznya saja, akan tetapi dari segi makna dan kandungan yang terdapat di dalamnya. Ilmu Balaghah sebagai salah satu disiplin ilmu bahasa adalah salah satu cara untuk mengetahui dan menyelami keindahan-keindahan yang terdapat dalam Al-Qur'an tersebut, baik dari lafadz maupun maknanya. Sedangkan ilmu Badi' sebagai cabang dari ilmu balaghah lebih menitikberatkan bahasanya dari segi keindahan lafadz maupun makna sebuah ungkapan kalimat. Dalam hal ini, Jinas merupakan salah satu teori yang terdapat dalam ilmu Badi' yang mengkaji tentang keindahan sebuah kata atau ungkapan dari segi makna yang dikandungnya. Dua buah kata yang sama pengucapannya dalam sebuah kalimat tetapi berbeda maknanya, adalah sebuah fenomena keindahan bahasa tersendiri yang menjadikannya lebih indah jika dibaca maupun didengar. Penulis memilih surat Al-Anfal ini karena melihat bahwa di dalam surat Al-Anfal ini banyak sekali ditemukan kalimat-kalimat yang mempunyai kemiripan atau kesamaan kata dalam pengucapannya, tetapi berbeda dari segi maknanya. Untuk itulah diperlukan penelitian dengan menggunakan Uslub Jinas dalam surat Al-Anfal ini. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah menggunakan ilmu Badi', yaitu mengkaji tentang cara memperindah lafadz-lafadz dan maknanya. Ilmu Badi' sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu Muhassinat Lafdhiyyah, keindahan kalimat dari segi lafadz, dan Muhassinat Ma'nawiyah, keindahan kalimat dari segi maknanya. Sedangkan kajian dalam penelitian ini adalah Jinas, yang merupakan salah satu bagian dari Muhassinat Lafdhiyyah. Pemilihan Jinas dalam penelitian ini dikarenakan, dengan Jinas kita dapat mengetahui perbedaan makna pada kata yang sama atau mirip pengucapannya sehingga kita dapat lebih memahami kalimat-kalimat yang ada dalam surat Al-Anfal itu sendiri. Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah gaya bahasa Paranomasia, yaitu gaya bahasa yang berisi kata-kata yang berbunyi sama tetapi bermakna beda. Di dalam surat Al-Anfal sendiri terdapat 29 ayat yang mengandung Uslub Jinas, di mana dari ayat tersebut terdapat 7 macam jinas yang semuanya berjumlah 39. Dari penelitian ini, dapat diketahui manfaat dari Jinas, yaitu untuk memperindah lafadz, dan juga memahami makna yang dimaksud dalam lafadz yang sama pada surat Al-Anfal. date: 2006-01-19 date_type: published pages: 64 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Mohammad Khairuddin, NIM.: 00110263 (2006) USLUB AL JINNAS FI SURAH AL ANFAL : Dirasah Tahliliyyah Badi'iyyah. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67398/1/00110263_BAB%20I_BAB%20PENUTUP%20dan%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67398/2/00110263_BAB%20II%20sampai%20BAB%20IV.pdf