TY - THES N1 - Pembimbing: Dr. Adib Sofia, S.S., M. Hum. ID - digilib67789 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/67789/ A1 - Najwa Al-Husda, NIM.: 22205031013 Y1 - 2024/08/15/ N2 - Representasi perempuan dalam berbagai konten di akun media sosial termasuk Instagram sering dibatasi dan mengalami penyempitan makna. Akun @thesunnah_path dan @thequran_path yang fokus kepada dakwah Islami, dalam berbagai kontennya mengutip ayat al-Qur?an sebagai landasan dakwahnya. Konten-konten tersebut acap direproduksi dalam bentuk meme yang kemudian disebar dalam berbagai platform media sosial untuk meneguhkan dan menegaskan identitas perempuan salehah sebagai entitas yang ruang geraknya terbatas di bilik-bilik rumah. Perempuan dalam meme akun tersebut direpresentasikan dengan "berdiam diri atau betah di rumah." Model pencitraan perempuan sebagai entitas domestik ini kerap disandarkan pada dalil Q.S. Al-A?z?b (33): 33 yang dipahami secara tekstual berdasarkan terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Pemahaman parsial terhadap ayat tersebut berdampak pada tersebarnya meme secara masif di media sosial. Maka, penelitian ini berfokus mengkaji wacana domestikasi perempuan yang direpresentasikan dalam meme Q.S. Al-A?z?b (33): 33 di kedua akun tersebut. Penelitian ini termasuk kajian kepustakaan dengan menggunakan metode kualitatif. Teori yang diaplikasikan dalam penelitian ini adalah semiotika Roland Barthes yang menggunakan dua tahapan proses signifikansi yaitu dengan mengidentifikasi makna denotasi, makna konotasi dan makna mitos untuk mengetahui bentuk-bentuk domestikasi perempuan yang direpresentasikan dalam meme di akun @thesunnah_path dan @thequran_path. Adapun hasil penelitian ini, interpretasi terhadap Q.S. Al-Ahzab (33): 33 dalam meme-meme ini, mengambil sumber dari beberapa tafsir diantaranya tafsir Al-Qur?an Al-?Adzim karya Ibnu Katsir, Tafsir al-Karimirrahman karya Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, dan tafsir Al-Muyassar oleh Kementrian Agama Saudi Arabia. Tafsir-tafsir ini menjelaskan bahwa Al-Ahzab (33): 33 merupakan perintah untuk berada di rumah bagi perempuan. Pembacaan Q.S. Al-Ahzab (33): 33 terhadap meme-meme yang terdapat dalam akun @thesunnah_path dan @thequran_path menunjukkan pemahaman yang tekstual. Dilihat dari konteks historisnya, ketiga tafsir ini berpendapat bahwa ayat ini diturunkan kepada istri-istri Nabi dan seluruh perempuan muslim. Selanjutnya, dengan menggunakan analisis semiotika Roland Barthes, makna denotasi terhadap meme-meme yang ada dalam kedua akun mengasosiasikan bahwa perempuan dianjurkan untuk menetap di rumahnya berdasarkan simbol visual yang digambarkan berupa teks meme dengan penggunaan kata-kata atau kalimat. Pada ranah konotasi, meme-meme ini menunjukkan bahwa peran perempuan sebagai ibu rumah tangga yang terbatas pada lingkup domestik. Pada ranah mitos, meme-meme ini menunjukkan bahwa secara alami, perempuan memiliki bakat dan kemampuan mengurus tugas utama mereka di rumah. Berdasarkan hasil analisis tersebut, ditemukan beberapa bentuk domestikasi perempuan dalam meme-meme ini. Pertama, adanya pembatasan peran perempuan. Kedua, pahala sebagai bentuk apresiasi perempuan. Ketiga, perempuan sebagai entitas domestik. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Domestikasi Perempuan KW - Meme KW - Q.S. Al-A?zab (33): 33. M1 - masters TI - DOMESTIKASI PEREMPUAN DALAM MEME AL-QUR?AN DI AKUN @THESUNNAH_PATH DAN @THEQURAN_PATH TERHADAP Q.S. AL-AHZAB (33): 33 (KAJIAN SEMIOTIKA) AV - restricted EP - 160 ER -