eprintid: 68101 rev_number: 14 eprint_status: archive userid: 12243 dir: disk0/00/06/81/01 datestamp: 2024-10-25 09:03:51 lastmod: 2024-10-25 09:03:51 status_changed: 2024-10-25 09:03:51 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id creators_name: Fatma Nur Aliyah, NIM.: 20103050007 title: PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA TERHADAP KETAHANAN KELUARGA (STUDI KASUS DI KECAMATAN KEDUNGADEM KABUPATEN BOJONEGORO) ispublished: pub subjects: 346.01 subjects: 368.8102026 divisions: huk_kel full_text_status: restricted keywords: pernikahan dini; ketahanan keluarga; batas usia perkawinan note: Pembimbing: Dra. Hj. Ermi Suhasti Syafe’i, M.SI. abstract: Pernikahan dini semakin tidak terkontrol. Hal ini juga terjadi di Kecamatan Keduangadem Kabupaten Bojonegoro yang masyarakatnya masih banyak melakukan pernikahan dini, sehingga angka perceraian menjadi cukup tinggi serta memiliki pengajuan dispensasi menikah terbanyak. Pernikahan dini biasa terjadi akibat hamil di luar nikah, disamping faktor ekonomi dan faktor pendidikan. Faktor pendidikan di wilayah plosok yang masih rendah, dan masyarakat yang masih kental menganut budaya tradisional “buwuhan”, yakni dimana perempuan di bawah umur sudah dipinang dan jika menikah orang tua akan menggelar resepsi kemudian mendapat uang ataupun bahan sembako dari hasil resepsi tersebut. Hal ini tentu berdampak pada meningkatnya pernikahan dini sehingga menurunkan tingkat ketahanan keluarga. Hendaknya hukum dapat dilihat sebagai suatu gejala yang dapat diamati dalam kehidupan masyarakat dengan pola tingkah laku warganya, dengan hal ini hukum sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor non hukum yaitu nilai, sikap, dan pandangan masyarakat yang biasa disebut dengan budaya hukum. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Pertama apa saja faktor pernikahan dini di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro?. Kedua bagaimana dampak pernikahan dini terhadap ketahanan keluarga di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro?. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yakni penelitian langsung di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro dan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis dan analisis data dengan metode deduktif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, Faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya Pernikahan dini di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro terdapat 2 faktor, yakni faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari pendidikan yang rendah, dan pengetahuan yang rendah. Faktor eksternal dipengaruhi oleh keberadaan budaya tradisional “buwuhan”, tingkat pendidikan rendah, dan pergaulan bebas sehingga menyebabkan hamil di luar nikah. Dampak pernikahan dini yang telah disebutkan oleh tokoh agama di Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro, terdapat dampak negatif dan dampak positif, dampak negatif pernikahan dini yakni dampak putus sekolah, dampak psikologis, dampak perceraian, dampak KDRT, dan dampak ekonomi. Selain dampak negatif adapun dampak positif yakni salah satunya terhindar dari perbuatan zina. Setelah mengetahui dampak pernikahan dini, Jadi dapat dilihat bahwasannya bukan berarti pernikahan dini akan selalu berdampak tidak baik pada ketahanan keluarga dan berujung perceraian. Namun tidak menutup kemungkinan juga bahwa pernikahan dini tetap memiliki banyak dampak negatif terhadap ketahanan keluarga. date: 2024-07-24 date_type: published pages: 127 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Fatma Nur Aliyah, NIM.: 20103050007 (2024) PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA TERHADAP KETAHANAN KELUARGA (STUDI KASUS DI KECAMATAN KEDUNGADEM KABUPATEN BOJONEGORO). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68101/1/20103050007_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68101/2/20103050007_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf