eprintid: 68235 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 13169 dir: disk0/00/06/82/35 datestamp: 2024-10-25 09:09:16 lastmod: 2024-10-25 09:09:16 status_changed: 2024-10-25 09:09:16 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: 198307072023212034@uin-suka.ac.id creators_name: Nur Hidayat Sofiyanto, NIM.: 97111970 title: TUKADHDHIBAN FI SURAH AL RAHMAN ispublished: pub subjects: 297.13 divisions: jur_bsa full_text_status: restricted keywords: Qur'an; Analisis Bahasa; Makna Tukadhdhiban note: Pembimbing: Drs. Bachrum Bunyamin, M.A abstract: Analisis kata-kata, ayat-ayat, dan surat-surat dalam Al-Qur'an dapat ditinjau dari berbagai aspek, baik sosial maupun budaya, dengan menggunakan pendekatan disiplin-disiplin ilmu yang ada, yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan analisis tersebut. Begitu pula dalam penelitian ini, peneliti yang mengkaji kata tukadzdzibaan dalam surat Ar-Rahman memandang kata tersebut dari segi gaya bahasa, dengan melakukan pendekatan melalui disiplin ilmu bahasa atau pemaknaan kata secara kebahasaan. Analisis makna kata dengan pendekatan kebahasaan, terutama dari segi gaya bahasa, selalu akan bersinggungan dengan disiplin-disiplin ilmu bahasa lainnya. Hal ini sebagai konsekuensi bahwa gaya bahasa merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan dalam ilmu kebahasaan. Gaya bahasa juga merupakan pusat studi tentang pikiran manusia—yaitu proses berpikir, kognisi, dan konseptualisasi—yang mengkaji bahasa, baik dari segi 'ekspresi' maupun 'isi'. Analisis tukadzdzibaan dalam surat Ar-Rahman dengan menggunakan pendekatan bahasa dan melihat gaya bahasanya sebagai sarana akan memberikan pemaknaan yang lebih luas, yaitu dengan melihat ekspresi bahasa yang berfokus pada isi bahasa. Dengan demikian, makna yang akan diperoleh tidak hanya makna pertama tetapi juga makna kedua. Kata tukadzdzibaan dalam surat Ar-Rahman diulang sebanyak tiga puluh satu (31) kali dalam tujuh puluh delapan (78) ayat yang ada, di samping kata-kata lainnya. Hasil dari analisis dalam skripsi ini, tentang tukadzdzibaan dalam surat Ar-Rahman, menemukan adanya makna kedua di samping makna pertama, yang ditinjau dari gaya bahasanya dalam bentuk tikrar atau pengulangan, yaitu "tidakkah kalian berdua berpikir, tidakkah kalian berdua bersyukur, tidakkah kalian berdua mengerti." date: 2005-08-04 date_type: published pages: 66 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Nur Hidayat Sofiyanto, NIM.: 97111970 (2005) TUKADHDHIBAN FI SURAH AL RAHMAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68235/1/97111970_BAB%20I_BAB%20PENUTUP%20dan%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68235/2/97111970_BAB%20II%20sampai%20BAB%20IV.pdf