TY - THES N1 - Pembimbing : Prof.Dr. H.Abd Salam Arief,MA. ID - digilib6852 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6852/ A1 - CHOIRUN AHMADI, NIM. 07223719 Y1 - 2009/05/20/ N2 - Kesungguhan SMKN 2 Wonosari dalam mengimplementasikan sistem manajemen mutu menjadikan sekolah tersebut sekolah unggulan di Kabupaten Gunungkidul dan sekitarnya sehingga banyak orang tua warga Gunungkidul dan sekitar yang mendaftarkan anak-anaknya untuk sekolah di SMKN 2 Wonosari. Demikian juga, lulusan dari sekolah tersebut banyak yang bisa terserap kerja baik di dalam atau luar negeri. Problem yang menarik diteliti dengan metode kualitatif adalah sistem manajemen mutu yang diterapkan, dan pelayanannya terhadap pelanggan eksternal primer (murid) sehingga dapat diketahui implementasinya dari sudut pandang Total Quality Management (TQM),kepuasan pelanggan eksternal primer dan dianalisa factor kekuatan (strength),kelemahan (weakness),peluang (opportunity),dan ancaman (treatment) dalam penerapan manajemen mutu. Sistem manajemen mutu yang berfokus pada pelanggan dibuktikan adanya upaya yang sungguh-sungguh menangkap aspirasi dari para pelanggan baik dari murid,orang tua dan juga calon users bagi lulusan sekolah.Dalam hal kualitas sekolah menerapkan kebijakan mutu seperti yang tercermin di visi dan misi sekolah, sasaran mutu yang merupakan arah atau tujuan mutu jangka tahunan, serta prosedur mutu dalam rangka untuk mewujudkan tujuan dan evaluasi mutu yang dilakukan dalam setiap kegiatan,melalui rapat bulanan, tahunan dan RTM (rapat tinjauan manajemen).Perbaikan mutu dapat dilakukan melalui rapat atau bila dijumpai KTS (ketidaksesuaian), atau improvement yang dapat dilaporkan melalui nota SMM atau melalui rapat. Evaluasi dilakukan melalui rapat-rapat,dan audit manajement yang terdiri audit internal dan audit survailent setahun sekali oleh Tim manajemen mutu ISO 9001 :2000 cabang di Indonesia. Dari sisi kekuatan SMKN 2 banyak factor yang mendukung kuatnya manajemen meliputi SDM, input,sarana prasarana dan hubungan kemitraan dengan lembaga lain. Sedangkan kelemahan bisa terjadi karena pemahaman yang kurang dari sebagian civitas akademik, sedangkan peluang amat besar dari masyarakat bila menerapkan manajemen mutu, dari pemerintah dan dari user lulusan SMKN 2 dan dunia Internasional. Ancaman bagi implementasi sistem manajemen mutu di SMKN 2 Wonosari adalah kemungkinan terjadinya kepala sekolah yang berasal dari luar SMK yang tidak mengerti ISO 9001:2000, atau deficit anggaran untuk pembiayaan manajemen. Pelayanan mutu di SMKN 2 Wonosari secara umum memuaskan para pelanggan khususnya pelanggan eksternal dibuktikan banyaknya pendaftar dan lulusan yang bisa langsung bekerja juga kepercayaan pemerintah SMKN 2 ditunjuk sebagai Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI). Implementasi sistem manajemen mutu dan pelayanan mutu terhaadap pelanggan eksternal primer di SMKN 2 sangat baik dan dapat menjadi teladan bagi sekolah yang lain terlebih bagi madrasah. PB - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta KW - manajemen mutu KW - pelanggan eksternal primer M1 - masters TI - IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN MUTU DI SMKN 2 WONOSARI GUNUNGKIDUL (Analisis Pelayanan Terhadap Pelanggan Eksternal Primer ) AV - restricted ER -