TY - THES N1 - Pembimbing: Dr. Muhammad Akmaluddin, M. S.I ID - digilib68631 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/68631/ A1 - Andi Fatihul Faiz Aripai, NIM.: 22205035014 Y1 - 2024/08/14/ N2 - Penelitian ini berangkat dari argumen dasar bahwa sejak kemunculannya di tahun 2007, living hadis sebagai sebuah kajian baru terus mengalami proses penyempurnaan. Mulai dari pengenalan istilah living hadis, penyempurnaan sebuah teori serta penggunaan rumpun sosial sebagai alat bantu, lalu pengaplikasian dalam berbagai penelitian lapangan, hingga dibakukan menjadi salah satu mata kuliah di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan beberapa PTKIN lainnya di Indonesia. Hingga tulisan ini dibuat, berbagai PTKIN di Indonesia telah melahirkan banyak penelitian living hadis yang kemudian berimplikasi pada lahirnya perbedaan penelitian living hadis. Di satu sisi, terdapat penelitian yang menitikberatkannya pada aspek hadis atau teksnya saja. Di sisi lain, terdapat penelitian yang terkesan melupakan aspek hadis (teks), dan hanya berfokus pada aspek ritual atau aspek masyarakat yang menjadi pelaku dari ritual tersebut. Pertanyaan yang muncul kemudian adalah Mengapa Terjadi Perbedaan pada Kajian Living Hadis di Indonesia? serta Bagaimana Dinamika dari Kajian Living Hadis di Indonesia? Inilah dua hal yang akan menjadi fokus penelitian ini. Penelitian ini berbasis kepustakaan (library research) dengan kategori penelitian kualitatif. Adapun sumber data primernya adalah berbagai tulisan pokok tentang living hadis di setiap fase penyempurnaan serta penelitian living hadis dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Alauddin Makassar, dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berupa skripsi, tesis, dan disertasi. Sementara sumber data sekunder berasal dari jurnal ilmiah, majalah ataupun karya ilmiah lainnya yang terkait dengan living hadis. Analisis data penelitian ini bersifat eksplanatoris dengan bantuan teori Scientific Revolution Thomas S. Kuhn yang beriringan dengan reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan selama proses penelitian berlangsung. Hasil dari penelitian ini terdiri dari dua kesimpulan. Pertama, dinamika yang terjadi pada kajian living hadis di Indonesia dapat dilihat melalui empat periode yakni, Periode rintisan yang ditandai dengan munculnya pewacanaan kajian living hadis; Periode pertumbuhan yang ditandai dengan kajian living hadis mulai digunakan dalam penelitian tugas akhir di perguruan tinggi Islam; Periode pemantapan yang ditandai dengan kajian living hadis tidak hanya digunakan dalam penelitian tugas akhir saja, akan tetapi kajian living hadis juga mulai digunakan pada penelitian jurnal-jurnal yang bereputasi; dan Periode penyempurnaan yang ditandai dengan kajian living hadis semakin banyak ditemukan, tak terkecuali pada tiga PTKIN yang menjadi fokus penelitian penulis serta munculnya konsep dasar yang jelas atau-meminjam istilah Qudsy-kata kunci penting pada kajian living hadis. Kesimpulan kedua yakni dalam proses dinamika tersebut terdapat beberapa faktor penyebab terjadinya pergeseran kajian living hadis di tiga PTKIN tersebut. Beberapa faktor tersebut adalah pemisahan program studi tafsir hadis, mata kuliah yang diajarkan di perguruan tinggi, dan kehadiran guru besar atau dosen yang fokus pada kajian living hadis. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Living Hadis KW - Dinamika KW - Indonesia KW - Periode KW - Perguruan Tinggi M1 - masters TI - DINAMIKA KAJIAN LIVING HADIS DI INDONESIA AV - restricted EP - 172 ER -