%0 Thesis %9 Skripsi %A Abdillah Halim, NIM.: 99373581 %B FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM %D 2006 %F digilib:70474 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K pemerintahan sekuler; modernis; Pemikiran 'Asymawi %P 132 %T PEMIKIRAN MUHAMMAD SA'ID AL-'ASYMAWI TENTANG DASAR-­DASAR PEMERINTAHAN DALAM SYARl'AT (TELAAH TERHADAP KITAB USUL ASY-SYARI'AH) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/70474/ %X Negara kebangsaan Indonesia yang berdasarkan Pancasila adalah sesuatu yang final dan comfortable. Namun setelah runtuhnya rezim Soeharto, menjamurlah gerakan-garakan Islam di luar mainstream yang menuntut pemberlakuan syariat, pendirian negara Islam atau khilifah, sampai revitalisasi Piagam Madinah. Dalam kerangka demokrasi, hal itu sah adanya. Namun jika dihadapkan dengan realitas Indonesia sebagai negara kebangsaan yang multikultural, apa yang menjadi tuntutan mereka akan menjadi sesuatu yang kontraproduktif dan bahkan bisa berfungsi disintegatif. Skripsi ini, sebagai sebuah penelitian kepustakaan yang bersifat deskriptif-analitik, menggambarkan pandangan-pandangan Muhammad Sa'1d al­'Asymi dalam bukunya Usul asy-Syari'ah tentang dasar-dasar pemerintahan menurut syariat, menentukan karakteristik pandangan beliau, dan menunjukkan signifikansi pemikirannya terhadap konteks Indonesia pasca Orde Baru yang ditandai dengan berkembangnya gerakan-gerakan Islam baru dengan tuntutan ­tuntutan mereka seperti disebutkan di awal. Pandangan beliau setidaknya ada tiga poin. Pertama, syariat pada maknanya yang %Z Prof. Drs. H. Zarkasji A. Salam