TY - THES N1 - Dr. Imelda Fajriati, M.Si ID - digilib70791 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/70791/ A1 - M. Niko Andeska, NIM.: 22203012074 Y1 - 2025/01/30/ N2 - Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia menghadapi tantangan besar dalam memastikan kehalalan produk yang beredar di masyarakat, baik produk lokal maupun impor. rendahnya angka produk bersertifikasi halal, sebagaimana tercermin dari data bahwa hanya sekitar 9,6% dari total produk beredar telah tersertifikasi, menimbulkan tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Meskipun pemerintah telah mewajibkan sertifikasi halal melalui UU Nomor 33 Tahun 2014, peran LPH sebagai pihak yang terlibat dalam proses sertifikasi halal produk perlu dipertanyakan dan dikaji lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis Kendala apakah yang dihadapi oleh Lembaga Pemeriksa Halal, Menganalisis Strategi apa yang digunakan oleh Lembaga Pemeriksa halal dalam meningkatkan sertifikasi halal produk, serta menganalisis Efektivitas Peran Lembaga Pemeriksa Halal dalam proses Sertifikasi Halal Produk di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian lapangan field research dengan sifat penelitian Deskriptif Analitik. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah Normatif Empiris. Sumber data penelitian ini yaitu data primer berupa hasil wawancara dan data sekunder yang meliputi bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Pengumpulan data sekunder dilakukan melalui wawancara dengan teknik wawancara tak terstruktur dan data sekunder melalui studi kepustakaan. Analisa data dilakukan melalui beberapa tahapan dan dianalisis secara deduktif. Hasil penelitian ini yang pertama kendala yang dihadapi LPH dalam proses sertifikasi meliputi kurangnya kepatuhan produsen terhadap regulasi halal, minimnya kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya sertifikasi halal, serta keterbatasan dalam pengawasan dan kurangnya koordinasi antara LPH ,BPJPH dalam upaya meningkatkan sertifikasi halal produk. Kedua strategi yang diterapkan LPH mencakup peningkatan peran LPH sesungguhnya dan sosialisasi kepada produsen, optimalisasi pengawasan melalui teknologi, serta penguatan koordinasi dengan pemangku kepentingan untuk memastikan tindakan hukum yang tegas terhadap pelanggaran, ketiga Efektivitas peran LPH di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam proses sertifikasi halal produk terdapat bervariasi dalam kinerja di antara lima LPH, yaitu LPH UGM, LPH UIN, LPH BBSPJIKKP, LPH BBSPJIKB, dan LPH BMS. Dari kelima lembaga tersebut, LPH BBSPJIKKP, LPH BBSPJIKB, dan LPH UIN menunjukkan kinerja yang lebih efektif dalam mendukung sertifikasi halal sesuai standar yang ditetapkan. Keberhasilan LPH tersebut dapat dikaitkan dengan terpenuhinya lima faktor yang mempengaruhi efektivitas hukum. Sebaliknya, LPH BMS dan LPH UGM dinilai belum efektif dalam menjalankan perannya. Kegagalan ini disebabkan oleh tidak terpenuhinya beberapa faktor penentu efektivitas hukum. Hal ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian tujuan jaminan produk halal di Indonesia. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Lembaga Pemeriksa Halal KW - Sertifikasi Halal KW - Produk Halal M1 - masters TI - PERAN LEMBAGA PEMERIKSA HALAL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM PROSES SERTIFIKASI HALAL PRODUK AV - restricted EP - 140 ER -