%A NIM.: 19104030051 Indira Kinanti Chintania Ayu Putri %O Hafidh ‘Aziz, S.Pd. I., M.Pd. I. %T HUBUNGAN ANTARA BILINGUALITAS DAN KEMAMPUAN BERSOSIALISASI ANAK USIA 4-6 TAHUN MENURUT PERSEPSI ORANG TUA DI INDONESIA %X Dalam kegiatan sehari-hari manusia membutuhkan interaksi dan bersosialisasi dengan manusia lainnya. Tentu hal tersebut membutuhkan alat bantu komunikasi yang disebut Bahasa. Indonesia memiliki berbagai macam suku dan bahasa yang dapat menyebabkan terjadinya bilingualitas atau kemampuan dwibahasa pada masyarakatnya. Kemampuan dwibahasa memiliki dampak positif dan negatif terhadap kemampuan bersosialisasi anak.. Maka, perlu adanya penelitian tentang hubungan antara bilingualitas dan kemampuan bersosialisasi adakah hubungan atau tidak diantara dua hal tersebut. Penelitian ini memiliki tujuan menangkap atau menyelidiki adanya korelasi di antara bilingualitas dan kemampuan bersosialisasi anak usia dini berdasarkan persepsi orang tua di Indonesia, bagaimana tingkat bilingualitas dan tingkat kemampuan bersosialisasi anak di Indonesia. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dalam penelitian ini, dengan pendekatan asosiatif. Penelitian ini melibatkan populasi dan sampel sebanyak 60 orang tua di Indonesia yang memiliki anak dengan keterampilan dua bahasa, yaitu 1) keterampilan dalam memahami ucapan maupun perkataan orang lain, 2) keterampilan dalam pengucapan kata. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dengan pengukuran data menggunakan skala likert. Uji hipotesis dilakukan dengan analisis korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, kemampuan dwibahasa anak di Indonesia memiliki kategori tinggi berdasarkan beberapa aspek. Kedua, kemampuan anak Indonesia dalam bersosialisasi menunjukkan kategori tinggi atau mudah untuk melakukan interaksi dengan oraang lain. Ketiga, terdapat keterkaitan antara kemampuan dwibahasa dan keterampilan bersosialisasi pada anak usia dini di Indonesia, sebagaimana ditunjukkan oleh skor signifikan r variabel bilingulitas sebesar 0,002 < 0,05 dan nilai signifikansi r variabel kemampuan bersosialisasi sebesar 0,002 < 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti terdapat hubungan antara bilingualitas dan kemampuan bersosialisasi anak usia 4-6 tahun berdasarkan persepsi orang tua di Indonesia. %K bilingualitas; anak 4-6 tahun; kemampuan bersosialisasi %D 2025 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib70907