TY  - THES
N1  - Dr. Siti Khadijah Nurul Aula S. Ag., M. Ag
ID  - digilib71160
UR  - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/71160/
A1  - Abdul Muin, NIM.: 18105030121
Y1  - 2024/12/30/
N2  - Penelitian ini membahas kajian living Qur?an terhadap tradisi pembacaan
surah-surah pilihan di Pondok Pesantren Ittihaadul Ummah, Parigi. Tiga surah utama
yang dibaca secara rutin adalah surah al-Waqi'ah, surah al-Mulk, dan surah
Luqman ayat 12-19. Pelaksanaan tradisi ini dilakukan setiap hari pada waktu tertentu
setelah salat berjamaah, yaitu setelah salat Subuh, Dzuhur, dan Isya. Tradisi ini
dimulai dengan tawassul dan dipimpin oleh imam menggunakan pengeras suara,
diikuti oleh para santri dengan suara lantang. Setiap surah memiliki ritual dan doa yang
berbeda, memberikan makna spiritual dan pendidikan, serta memperkuat karakter dan
akhlak santri.
Dengan menggunakan teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim,
tradisi pembacaan surah-surah pilihan ini dianalisis melalui tiga jenis makna tindakan:
objektif, ekspresif, dan dokumenter. Secara objektif, tradisi ini dianggap sebagai
kewajiban dan rutinitas yang harus dilakukan oleh santri, mencerminkan amalan khas
Alkhairaat dan ulama Ahlus-Sunnah wal-Jama'ah. Pembiasaan ini diakui oleh santri,
dewan pengurus, dan pengasuh pesantren. Makna ekspresif dari tradisi ini bervariasi di
antara para santri, termasuk memperbaiki dan melatih bacaan Al-Qur'an agar sesuai
dengan kaidah tajwid, mendapatkan pahala, menenangkan pikiran, serta mengharapkan
fadilah dari surah-surah tersebut.
Dari segi makna praktis, tradisi pembacaan Al-Qur'an ini berfungsi
sebagai bentuk pembelajaran, melatih santri untuk membaca dengan baik dan
benar serta mengamalkan amalan yang istiqamah. Selain itu, tradisi ini menunjukkan
ketundukan dan kepatuhan santri kepada pengasuh dan peraturan pesantren yang telah
ditetapkan. Makna dokumenter dari pembacaan surah-surah pilihan ini
mencerminkan tradisi sebagai kebudayaan menyeluruh yang telah diwariskan dan
dipertahankan. Tradisi ini juga memiliki aspek psikologis, memberikan ketenangan
jiwa dan menyegarkan pikiran para santri.
Tradisi ini berasal dari KH. Muh. Qasim Abd Madjid yang mengadopsi
dan mengajarkan praktik ulama Alkhairaat, memperkaya spiritualitas santri, dan
melestarikan warisan amalan habaib dan ulama Aswaja. Pembacaan surah al-Waqi'ah
untuk kelancaran rezeki, surah al-Mulk untuk perlindungan dari siksa kubur, dan
surah Luqman sebagai sumber hikmah tidak hanya memperkuat iman dan
ketakwaan santri tetapi juga mempersiapkan mereka menjadi individu yang beriman,
bijaksana, dan bermanfaat bagi masyarakat. Penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi
pembacaan surah-surah pilihan di PP. Ittihaadul Ummah menggabungkan aspek
pendidikan agama dengan praktik sehari-hari yang mendalam, mencerminkan
penerapan hadis dan ajaran Islam dalam kehidupan santri.
PB  - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
KW  - Living Qur?an
KW  -  Tradisi Pembacaan
KW  -  PP. Ittihaadul
Ummah
KW  -  Sosiologi Pengetahuan
KW  -  Karl Mannheim
KW  -  Makna Dokumenter
M1  - skripsi
TI  - TRADISI PEMBACAAN AL-QUR?AN SURAH-SURAH PILIHAN (STUDI LIVING QUR?AN DI PONDOK PESANTREN ITTIHADUL UMMAH. KAB. PARIGI MOUTONG)
AV  - restricted
EP  - 112
ER  -