%A NIM.: 2320408102 Asfiana %O Dr. Endang Sulistyowati, M.Pd.I %T EFEKTIVITAS PENDEKATAN STEAM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, ART, MATHEMATICS) TERHADAP BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI MAGUWOHARJO 1 %X Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa yang dibuktikan dengan tes diagnostik awal kepada 25 siswa kelas V menunjukkan bahwa hanya 28% siswa yang mampu menjawab soal-soal yang berkategori berpikir kritis (C4-C5), sedangkan sisanya hanya mampu menjawab soal dengan level C1-C2 dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA yang masih dominan di bawah KKM yang sudah ditentukan yaitu 75 khususnya pada materi suhu dan kalor di kelas V SD Negeri Maguwoharjo 1. Hasil observasi dan wawancara awal menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran yang digunakan masih didominasi metode ceramah, dengan keterlibatan siswa yang minim dalam aktivitas berpikir tingkat tinggi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diterapkan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) yang mengintegrasikan berbagai bidang ilmu secara kontekstual guna meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pendekatan STEAM terhadap kemampuan berpikir kritis siswa; (2) perbedaan pendekatan STEAM terhadap hasil belajar siswa; dan (3) efektivitas pendekatan STEAM dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif kausal-konparatif dengan desain penelitian quasi eksperimen tipe Nonequivalent Control Group Design. Teknik pengumpulan data menggunakan angket berpikir kritis dan tes hasil belajar. Tes yang digunakan dianalisis melalui uji validitas, reliabilitas, tes kesukaran soal, daya pembeda soal, uji prasyarat (uji normalitas dan homogenitas), uji hipotesis menggunakan uji t (Independent Sample t-test), serta analisis N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat perbedaan yang signifikan antara pendekatan STEAM terhadap kemampuan berpikir kritis 2) terdapat perbedaan yang signifikan antara pendekatan STEAM terhadap hasil belajar. Nilai signifikansi (Sig. 2-tailed) sebesar 0,000 menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. 3) Rata-rata nilai berpikir kritis siswa kelas eksperimen sebesar 79,11 dengan N-Gain 0,8094 (kategori tinggi), sedangkan hasil belajar rata-rata 84,44 dengan N-Gain 0,7165 (kategori sedang–tinggi). Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan STEAM efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di sekolah dasar. %K STEAM Approach; critical thinking; learning outcomes; Elementary School %D 2025 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib71666