@phdthesis{digilib72860, month = {July}, title = {PERAN MAJELIS UGAMA ISLAM NARATHIWAT DALAM MENGEMBANGKAN DAKWAH ISLMAIYAH DI PROVINSI NARATHIWAT THAILAND SELATAN}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 02873688 Mr. MA-Useng Pador, Kampong}, year = {1993}, note = {Drs. Abd. Rahman M.}, keywords = {lembaga agama; peran dakwah; MUIN}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/72860/}, abstract = {Thailand dengan julmah provinsi sebanyak 72 provinsi terdiri 52.545.529 jiwa berdasarkan statistik bulan Juli 1989. Jumlah tersebut terdiri dari 95\% beragama budha, 4\% pemeluk agama islam, 0,6\% beragama sik, serta 0,4\% beragama hindu dan Kristen. Berdasarkan jumlah tersebut, terdapat lebih dari 2 juta jiwa penduduk Thai muslim. Penduduk Thai muslim selalu berusaha untuk mempertahankan aqidahnya dengan mendirikan lembaga pendidikan, organisasi sosial dan olitik, serta gerakan dakwah lainya. Salah satu organisasi yang memiliki peranna cukup besar yaitu Majelis Ugama Islam Provinsi Narathawat. Oleh karena itu, penulis ingin mengetahui peran yang telah dilaksanakan dan hasil yang telah diperoleh Majelis Ugama Islam Provinsi Narathawat, serta faktor pendukung dan penghambat dalam dakwah Islamiyah yang dilaksanakan oleh Majelis Ugama Islam Narathiwat (MUIN). Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan analisa data menggunakan metode analisa deskriptif kualitatif. Berdasarkan data penelitian, didapatkan bahwa MUIN memiliki peran yang sangat memuaskan dalam mengembangkan dakwah Islamiyah terhadap masyarakat islam di Provinsi Narathiwat, Thailand Selatan baik melalui bidang pendidikan, ceramah agama, penerbitan, ekonomi, sosial, politik, dan sebagainya. Hal ini didukung oleh faktor dai, baik dai dari pengurus MUIN, bukan pengurus MUIN, persatuan dan kesatuan masyarakat islam serta pemerintah setempat. Disisi lain terdapat faktor penghambat yaitu kurangnya struktur dan manajemen organisasi MUIN serta kurangnya sarana dan prasarana dalam pengembangan dakwah Islamiyah.} }