%0 Thesis %9 Skripsi %A Pambudi Prih Yanuarso, NIM.: 89510272 %B FAKULTAS USHULUDDIN %D 1998 %F digilib:72882 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Bhagavadgita, manusia, jiwa, moksa, filsafat Hindu %P 89 %T ASPEK MANUSIA DALAM BHAGAVADGITA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/72882/ %X Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan memahami konsep tentang aspek manusia sebagaimana terdapat dalam kitab Bhagavadgita. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana pandangan Bhagavadgita mengenai hakikat, kedudukan, dan tujuan hidup manusia. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan, yaitu menelaah sumber-sumber primer berupa teks Bhagavadgita serta literatur sekunder terkait filsafat Hindu dan pemikiran tentang manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bhagavadgita memandang manusia sebagai makhluk monodualis, yakni kesatuan jasmani dan rohani yang tidak dapat dipisahkan. Jiwa (atman) bersifat abadi, sedangkan jasmani bersifat fana. Tujuan utama manusia adalah mencapai moksa, yaitu kebebasan rohani yang menyatukan diri dengan Brahman Yang Maha Esa. Untuk mencapai tujuan tersebut, Bhagavadgita mengajarkan berbagai jalan spiritual seperti karma yoga (jalan perbuatan), jnana yoga (jalan pengetahuan), dan bhakti yoga (jalan pengabdian). Dengan demikian, penelitian ini menegaskan bahwa konsep manusia dalam Bhagavadgita tidak hanya berorientasi pada dimensi material, tetapi lebih menekankan aspek transendental. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kajian filsafat perbandingan agama, khususnya dalam memahami pandangan Hindu tentang manusia. %Z Dr. Hj. Alef Theria Washim, M.A