TY - THES N1 - Dra. Himayatul Ittihadiyah, M.Hum. ID - digilib73384 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73384/ A1 - Elas Rachmad Ramadhan, NIM.: 20101020012 Y1 - 2024/07/15/ N2 - Penelitian ini membahas mengenai Sultan Aji Muhammad Parikesit dan kebijakan-kebijaknya di Kesultanan Kutai Kertanegara tahun 1920-1960. Pada Awal abad ke-20 Kesultanan Kutai Kertanegara masih berada dalam pengaruh kekuasaan Kolonial Belanda. Tahun 1920 M Sultan Aji Muhammad Parikesit resmi di nobatkan sebagai Sultan Kutai menggantikan ayahnya, Sultan Alimuddin yang telah wafat pada tahun 1910 M. Sebagai Seorang Sultan, Aji Muhammad Parikesit turut menerapkan berbagai kebijakan selama masa pemerintahanya, sejak ia diangkat sebagai Sultan pada masa Kolonial Belanda hingga dihapuskanya Kesultanan Kutai Kertanegara pada tahun 1960 M. Penelitian ini terbagai menjadi tiga pokok masalah, yaitu kondisi Kesultanan Kutai Kertanegara pada masa kolonial Belanda, riwayat hidup Sultan Aji Muhammad Parikesit dan Kebijakan-kebijakan Sultan Aji Muhammad Parikesit di Kesultanan Kutai Kertanegara. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengkaji lebih dalam mengenai Sultan Aji Muhammad Parikesit dan kebijakan-kebijakanya di Kesultanan Kutai Kertanegara, pada tahun 1920-1960 M. Penelitian ini menggunakan teori kebijakan oleh Carl J Federick yang Mendefinisikan kebijakan sebagai serangkaian tindakan yang diusulkan oleh seseorang. Teori ini digunakan untuk menganalis kebijakan-kebijakan Sultan Aji Muhammad Parikesit di Kesultanan Kutai Kertanegara. Alat analisis yang digunakan untuk membantu penelitian yaitu pendekatan biografi dan teori peranan Sosial. Pendekatan Biografi digunakan untuk menganalisis Sultan Aji Muhammad Parikesit secara individual, sehingga mudah mengungkapkan fakta sejarah yang berkaitan dengan diri Sultan. Hasil penelitian ini adalah: Sultan Aji Muhammad Parikesit merupakan putra mahkota dari Sultan Alimuddin. Ia merupakan pribadi yang gemar dalam dunia kesenian. Di sisi lain ia juga merupakan seorang Sultan yang apolitis. Sultan Aji Muhammad Parikesit membuat berbagai kebijakan di Kesultanan Kutai Kertanegara baik dalam bidang politik, ekonomi, keagamaan, pendidikan, kesehatan, dan konservasi alam. Pada masa kolonial, Sultan Aji Muhammad Parikesit mempunyai hubungan baik dengan Pemerintahan Belanda, dengan latar belakangnya yang mendapat pendidikan dari Belanda juga mempengaruhi kebijakannya pada masa itu. Kebijakan Sultan Aji Muhammad Parikesit terus berlanjut pada masa kemerdekaan hingga dihapuskannya Kesultanan Kutai Kertanegara pada tahun 1960 M. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Kebijakan Politik KW - Kebijakan Sosial KW - Kesultanan Kutai KW - Sultan Aji Muhammad Parikesit M1 - skripsi TI - SULTAN AJI MUHAMMAD PARIKESIT DAN KEBIJAKAN-KEBIJAKANNYA DI KESULTANAN KUTAI KERTANEGARA TAHUN 1920-1960 M AV - restricted EP - 84 ER -