%0 Thesis %9 Skripsi %A Iqbal Syah Farezi, NIM.: 20101020039 %B FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA %D 2024 %F digilib:73387 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Lesbumi, PPFI, Perfilman, Demokrasi Terpimpin, NU. %P 82 %T KIPRAH LESBUMI DALAM PERFILMAN INDONESIA PADA MASA DEMOKRASI TERPIMPIN (1962-1965) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73387/ %X Penilitian ini menganalisis kiprah Lesbumi (Lembaga Seni dan Budaya Muslim Indonesia) dalam perfilman di Indonesia pada masa demokrasi terpimpin (1962-1965). Munculnya lesbumi berawal dari reaksi Lekra (Lembaga Kebudayaan Rakyat) memasuki konsep “Politik adalah Panglima” ke dalam perfilman. Ketegangan antara Lekra dan PPFI (Persatuan Perusahaan Film Indonesia meningkat setelah setelah penarapan Manipol (Manifesto Politik) oleh Presiden Soekarno. Dalam situasi ini PPFI menggandeng Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendirikan Lesbumi. Penelitian ini menggunakan teori partisipasi politik. Partisipasi politik menurut Ramlan Surbakti didefinisikan sebagai bentuk keikutsertaan warga negara dalam menentukan keputusan yang mempengaruhi hidupnya. Penelitian ini adalah penelitian sejarah, maka digunakan empat langkah penelitian yaitu heuristik atau pengumpulan sumber, verifikasi atau kritik sumber, interpretasi atau penafsiran dari data-data sejarah yang diperoleh, dan historiografi atau menuliskan kembali sejarah. Pendekatan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori partisipasi politik. Penelitian ini menemukan bahwa Lesbumi memainkan peran yang signifikan dalam perfilman Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin. Lesbumi berusaha untuk mengimbangi pengaruh Lekra yang sangat dominan dalam kebudayaan dan perfilman Indonesia saat itu. Kiprah Lesbumi dalam produksi film, serta strategi-strategi politik dan kebudayaan yang diimplementasikan, memberikan kontribusi penting dalam dinamika perfilman Indonesia. Studi ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana Lesbumi berpartisipasi dalam perfilman Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin, serta kontribusi mereka dalam merespons dominasi Lekra. %Z Dr. Musa, M.si.