eprintid: 73736 rev_number: 13 eprint_status: archive userid: 12243 dir: disk0/00/07/37/36 datestamp: 2025-10-16 02:41:54 lastmod: 2025-10-16 02:41:54 status_changed: 2025-10-16 02:41:54 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id creators_name: Hifzha Aulia Azka, NIM.: 21105010033 title: KETEGANGAN ANTARA FAKTISITAS DAN KEBEBASAN: ANALISIS TOKOH SATO REANG DALAM NOVEL ANJING MENGEONG, KUCING MENGGONGONG KARYA EKA KURNIAWAN PERSPEKTIF EKSISTENSIALISME JEAN PAUL-SARTRE ispublished: pub subjects: 297.261 divisions: aqfi full_text_status: restricted keywords: faktisitas; hubungan antarmanusia; eksistensialisme; karya sastra; Jean-Paul Sartre note: Ali Usman, M.S.I abstract: Karya sastra memuat refleksi pengarang atas lingkungan sekitarnya yang mencakup berbagai manusia yang memiliki kepribadian berbeda. Novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong karya Eka Kurniawan menyoroti kehidupan Sato Reang, tokoh anak sekaligus tokoh utama dalam novel ini, yang begitu menjunjung tinggi nilai religiusitas, khususnya ayahnya yang menginginkan dirinya menjadi anak yang saleh. Sato Reang merasa terkekang dengan sikap ayahnya yang memaksa kehendaknya agar dirinya “berubah” menjadi anak yang patuh menjalani ritual peribadatan. Penelitian ini akan mengeksplorasi tema eksistensialisme Jean Paul-Sartre, terutama teorinya yang membahas faktisitas dan hubungan antarmanusia yang berdasarkan konflik untuk menganalisis perkembangan eksistensi dan kebebasan milik Sato Reang. Penelitian ini memiliki dua pertanyaan inti: (1) Bagaimana benturan antara kebebasan (for-itself) dan faktisitas yang dialami oleh tokoh Sato Reang dalam novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong karya Eka Kurniawan dalam perspektif Jean Paul-Sartre?, dan (2) bagaimana konflik antarmanusia yang dialami Sato Reang mempengaruhi perkembangan eksistendi dan kebebasannya dalam novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong karya Eka Kurniawan. Tujuan penelitian ini adalah memahami bentuk ketegangan antara faktisitas dengan kebebasan yang dialami oleh tokoh Sato Reang dalam novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis dan interpretatif. Sumber data yang diperoleh dari teks novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong dan novel ini akan dianalisis menggunakan toeri kebebasan Jean-Paul Sartre, khususnya teori faktisitas dan hubungan antarmanusia. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa novel Anjing Mengeong, Kucing Menggongong karya Eka Kurniawan mengusung ide kebebasan yang dipikirkan oleh Jean Paul-Sartre dan menunjukkan ketegangan antara faktisitas atau hal-hal yang tidak bisa dihindari manusia dengan kebebasan yang seharusnya dimiliki oleh Sato Reang. Walaupun tokoh Sato Reang sebagai manusia for-itself terbentur dengan faktisitasnya dan memiliki hubungan antagonistik dengan ayahnya, ia tetap mengupayakan kebebasannya terus menerus karena kebebasan bukanlah hal yang muncul dari dalam diri manusia (esensial), tetapi hasil dari proses menidak yang dilakukan manusia sepanjang hidupnya (eksistensial). Antar sesama manusia memiliki kebebasannya masing-masing. Hal inilah yang menyebabkan manusia secara serempak menolak untuk diobjekkan. Meski begitu, menurut Sartre, kebebasan manusia adalah absolut dan tidak akan pernah luntur akibat segala faktisitas date: 2025-08-11 date_type: published pages: 89 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS USHULUDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Hifzha Aulia Azka, NIM.: 21105010033 (2025) KETEGANGAN ANTARA FAKTISITAS DAN KEBEBASAN: ANALISIS TOKOH SATO REANG DALAM NOVEL ANJING MENGEONG, KUCING MENGGONGONG KARYA EKA KURNIAWAN PERSPEKTIF EKSISTENSIALISME JEAN PAUL-SARTRE. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73736/1/21105010033_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73736/2/21105010033_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf