relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73762/ title: SOLIDARITAS SOSIAL JAMAAH TAREKAT NAQSYABANDIYAH KHOLIDIYAH MUJADADDIYAH PONDOK PESANTREN AL FATAH BANJARNEGARA creator: Ulinnuha Azzahra, NIM.: 21105040038 subject: 302.3 Interaksi Sosial dalam Kelompok subject: Tareqoh / Tarekat description: Tarekat sebagai organisasi sosial-keagamaan berperan penting dalam jejak spiritual masyarakat Indonesia, termasuk Tarekat Naqsyabandiyah Kholidiyah Mujadaddiyah di Pondok Pesantren Al Fatah Banjarnegara. Berawal dari praktik tasawuf yang individual tarekat berkembang menjadi komunitas dengan struktur organisasi dan kepemimpinan mursyid, yang memprioritaskan dzikir dan latihan rohani sebagai tujuan dari tarekat. Melalui berbagai pertemuan rutin seperti suluk, khataman, dan selapanan, muncul pola interaksi sosial yang memperkuat solidaritas di antara jamaah. Solidaritas sosial tersebut tercermin dalam sikap saling percaya, tanggung jawab, dan dukungan antaranggota, yang tidak hanya mempererat persaudaraan tetapi juga menjadi solusi atas individualisme di tengah masyarakat modern. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana praktik ritual individual dalam tarekat dapat membangun dan memperkuat solidaritas sosial di lingkungan Pondok Pesantren Al Fatah Banjarnegara, sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap integrasi sosial dan kualitas kehidupan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mengumpulkan data dengan cara wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan keada pimpinan Tarekat, pengurus dan jamaah Tarekat yang sebagai sumber utama. Kemudian observasi dilakukan langsung bertempat di Pondok Pesantren Al Fatah Banjarnegara dan cabang tarekat di daerah tertentu. Dengan analisis deskriptif penelitian ini menggukan teori Interaksi Ritual dari Randall Collins. Sebagai teori yang relevan menjadi pisau analisis untuk jamaah tarekat yang melakukan latihan rohani dalam berbagai ritual. Hasil penelitian ini menunjukan adanya solidaritas sosial didalam jamaah Tarekat seperti yang diungkapkan oleh Collins. Yaitu adanya perkumpulan fisik, batasan bagi yang bukan anggota, kesamaan tujuan, dan kesamaan pengalaman emosional. Latihan rohani dalam ritual tarekat sepereti dzikir, kahataman, tawajuhan dan kegiatan lainnya memiliki peran penting dalam membangun solidaritas sosial. Ritual-ritual tersebut memunculkan empat situasi seperti yang diungkapkan oleh Collins sehingga menghasilkan sebuah solidaritas sosial didalam jamaah tarekat. Penelitian ini juga menemukan bentuk-bentuk dari solidaritas sosial yang dirasakan oleh jamaah tarekat. date: 2025-06-25 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73762/1/21105040038_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73762/2/21105040038_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: Ulinnuha Azzahra, NIM.: 21105040038 (2025) SOLIDARITAS SOSIAL JAMAAH TAREKAT NAQSYABANDIYAH KHOLIDIYAH MUJADADDIYAH PONDOK PESANTREN AL FATAH BANJARNEGARA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.