TY  - THES
N1  - Dr. Akmaluddin, M.S.I.
ID  - digilib73768
UR  - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73768/
A1  - M. Muamar Kafani, NIM.: 21105050077
Y1  - 2025/05/14/
N2  - Penelitian ini mengkaji metodologi takhrij hadis dalam kitab I?ya? ?Ulum al-D?n melalui studi komparatif terhadap dua karya, yakni Takhr?j A?adis I?ya? karya Mu?ammad al-Hafi? al-Tijani dan Takhrij A??d?? li I?ya? karya Ma?mud al-Haddad. Latar belakang kajian ini berangkat dari pentingnya kejelasan sumber dan kualitas hadis dalam I?y?? ?Ul?m al-D?n, mengingat kitab tersebut bukanlah kitab hadis primer ataupun sekunder, tetapi memuat ribuan hadis tanpa disertai sanad atau keterangan mukharrij. Fenomena ini memunculkan perhatian serius dari para ulama sejak abad pertengahan hingga era modern, baik berupa kritik maupun upaya takhr?j. Dua tokoh yang diteliti dalam karya ini hidup pada masa modern dan sama-sama menyusun takhr?j terhadap hadis-hadis dalam I?y??, namun memiliki latar belakang keilmuan dan pendekatan metodologis yang berbeda. Dalam kajian ini digunakan pendekatan deskriptif-analitik dan komparatif yang memfokuskan pembahasan pada tiga hal utama: latar belakang kepenulisan, karakteristik dan metodologi takhrij, serta komparasi penyajian hasil takhr?j dari kedua kitab tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa at-Tij?n?, yang berlatar belakang sufi dan berposisi sebagai pentahq?q hadis Ihya?, menyusun takhr?j secara ringkas, fokus pada pelacakan sumber, dan bersifat melengkapi teks utama. Sementara al-?add?d yang memiliki kecenderungan pemikiran salafi, menyusun ulang hadis-hadis I?y?? dalam format baru dengan pendekatan mustakhr?j, sistematis, dan eksplisit dalam mengklasifikasikan kualitas sanad dan matan. Dari sisi metodologi, keduanya sama-sama menggunakan takhrij berdarkan tema hadis. Namun at-Tij?n? lebih banyak menggunakan metode yang ditempuh oleh Murta?? al-Zab?d?, dengan mendeskripstifkan secara rinci takhr?j dan menjelaskan makna hadisnya. Sedangkan al-?add?d menggunakan pendekatan sebagaiamana yang dilakukan oleh al-?Iraq?, yakni dengan fokus pada takhr?j hadis dengan tidak menampilkan penjelasan lain. Analisis komparatif memperlihatkan bahwa meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yakni mengidentifikasi dan memverifikasi hadis dalam I?y?? ?Ul?m al-D?n gaya penyusunan, intensitas analisis, serta corak keilmuannya sangat berbeda. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kedua kitab memiliki nilai penting dan saling melengkapi dalam konteks kajian takhr?j terbaru dengan mengumpulkan takhr?j hadis dari ulama sebelumnya. penelitian ini juga menegaskan bahwa metode takhr?j tidak bersifat tunggal, melainkan berkembang sesuai konteks keilmuan dan kecenderungan ideologis penyusunnya. Kajian ini diharapkan dapat memperkaya metodologi studi hadis, khususnya dalam ranah takhr?j karya non-hadis, serta mendorong eksplorasi lebih lanjut terhadap kontribusi ulama kontemporer dalam bidang ini.
PB  - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
KW  - Ihya? Ulumuddin; Kitab Takhrij; studi komparatif
M1  - skripsi
TI  - METODOLOGI KOMPILASI TAKHRIJ KITAB IHYA? ?ULUM AL-DIN (STUDI KOMPARATIF KARYA AL-HAFIZ AT-TIJANI DAN MAHMUD AL-HADDAD)
AV  - restricted
EP  - 144
ER  -