@phdthesis{digilib73834, month = {July}, title = {KONSEP WAKTU MENURUT AL-QUR'AN}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 94531815 Durrotul Ma'munah}, year = {1999}, note = {Dr. H. Musa Asy'arie dan Drs. Indal Abror, M. Ag. - Digitalisasi}, keywords = {Waktu, Al-Qur'an, Tafsir Mawdu'i, 'Ashr, Ajal.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/73834/}, abstract = {Waktu merupakan aspek yang sangat urgen dalam ajaran Islam, terbukti dengan berkali-kalinya Allah bersumpah dengan menggunakan kata yang menunjukkan waktu tertentu dalam Al-Qur'an, serta penggunaan beragam terminologi waktu yang berbeda-beda seperti ghadah, 'ashr, layl, nahar, ajal, dan sa'ah. Berangkat dari urgensi ini, penelitian skripsi ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan bentuk-bentuk pengungkapan waktu dalam Al-Qur'an, pandangan komprehensif Al-Qur'an tentang waktu, serta bagaimana umat manusia dapat memanfaatkan waktu sesuai dengan tuntunan Ilahi. Penelitian ini menggunakan metode Maw{\d d}{\=u}?{\=i} (tematik) dengan mengumpulkan seluruh ayat-ayat Al-Qur'an yang terkait dengan tema waktu, kemudian dianalisis dari sisi semantis dan penafsirannya, lalu dihubungkan satu dengan yang lain untuk membentuk sebuah gagasan yang utuh dan menyeluruh. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengungkapan waktu dalam Al-Qur'an terbagi menjadi dua bentuk: terminologi yang menunjukkan durasi yang jelas batasannya (seperti yawm, syahr, dan nahar) yang merujuk pada momentum kebajikan, ibadah, dan perputaran alam; serta terminologi yang menunjukkan durasi yang tidak jelas batasannya (seperti dahr, ajal, dan sa'ah) yang berhubungan dengan keniscayaan dan kebangkitan. Secara keseluruhan, waktu adalah amanat Allah yang wajib diisi dengan keimanan dan amal saleh untuk menghindari kerugian.} }