%0 Thesis %9 Skripsi %A ARIF SETIAWAN SIREGAR, NIM. 08380015 %B FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM %D 2013 %F digilib:7438 %I UIN SUNAN KALIJAGA %T TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENYELESAIAN KREDIT MACET DI KOPERASI MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA PERIODE 2009-2011 %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7438/ %X Koperasi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta merupakan Organisasi yang berlandaskan pada Koperasi di Indonesia yang merupakan salah satu kegiatan mahasiswa di lingkungan kampus UIN Sunan Kalijaga. Salah satu Unit Usaha di Koperasi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yaitu Unit Simpan Pinjam As-Syirkah yang menawarkan Simpan Pinjam, dalam pelaksanaannya telah terjadi kesepakatan antara pihak KOPMA dengan Debitur. Akan tetapi dalam pelaksanaannya telah terjadi wanprestasi yang telah dilakukan oleh pihak debitur dengan ditemukannya kasus kredit macet pada KOPMA. Kasus kredit macet yang terjadi di KOPMA dari tiap tahunnya bertambah dan tidak kunjung terselesaikan. Berangkat dari masalah di atas, maka penyusun merasa tertarik untuk menelusuri dan meneliti apakah cara penyelesaian kredit macet yang diterapkan oleh Koperasi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta telah sesuai dengan hukum Islam atau belum sesuai. Dalam penyusunan skripsi ini, penyusun menggunakan metode penelitian field research atau penelitian lapangan yaitu penelitian dengan data yang diperoleh dari kegiatan lapangan. Objek penelitian lapangan ini yakni mengenai gejala-gejala atau peristiwa-peristiwa yang terjadi pada kelompok organisasi. Sifat penelitiannya bersifat deskriptik-analitik yaitu penelitian yang bertujuan memberikan gambaran tentang suatu gejala dan kemudian dilakukan analisa terhadap gambaran tersebut. Metode pengumpulan datanya dengan menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada pengurus koperasi mahasiswa dalam bentuk lisan. Dokumentasi dilakukan dengan cara mendokumentasikan dokumen dan literatur yang berhubungan dengan materi penelitian. Setelah dilakukan penelitian, praktik penyelesaian kredit macet di Koperasi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dapat disimpulkan bahwa penyelesaian kredit macet belum sesuai dengan hukum Islam karena dalam penyelesaian kredit macet yang dilakukan Koperasi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga dalam penyelesaiannya telah menerapkan penyelesaian salah satunya dengan cara pemutihan atau dengan cara diikhlaskan. Dalam Hukum Islam suatu pinjaman wajib dikembalikan. Karena dalam kenyataanya dengan dilakukannya hal tersebut telah merugikan salah satu pihak, yaitu pihak Koperasi Mahasiswa, mengingat modal yang dipinjamkan adalah milik anggota maka akan menjadi boleh menurut hukum Islam apabila penghapusan tersebut dilakukan dengan persetujuan anggota dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT).