%0 Thesis %9 Masters %A Hati Murdani, NIM.: 23200011012 %B PASCASARJANA %D 2025 %F digilib:74427 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Kompetensi Digital, Pustakawan, Akreditasi, Perpustakaan Sekolah Dasar, DigComp %P 328 %T KOMPETENSI DIGITAL PUSTAKAWAN BERDASARKAN TEORI DIGITAL COMPETENCE FRAMEWORK FOR CITIZENS (DIGCOMP) DALAM MENDUKUNG AKREDITASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR: STUDI KASUS SD NEGERI PUJOKUSUMAN 1 DAN SD MUHAMMADIYAH SURONATAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/74427/ %X Perkembangan pesat teknologi informasi mendorong perpustakaan melakukan perubahan signifikan dalam pengelolaan perpustakaan, termasuk perpustakaan di tingkat sekolah dasar. Pemerintah telah mengeluarkan regulasi tentang integrasi teknologi informasi dalam pengelolaan perpustakaan. Namun terdapat kesenjangan antara tuntutan regulasi dengan kondisi perpustakaan di lapangan. Penerapan teknologi informasi merupakan salah satu elemen penting dalam pencapaian akreditasi, hal ini menekankan pentingnya kompetensi digital bagi pustakawan. Akreditasi berperan penting sebagai cerminan kualitas perpustakaan. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kompetensi digital pustakawan dalam mendukung pencapaian akreditasi perpustakaan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada Perpustakaan SD Negeri Pujokusuman 1 dan SD Muhammadiyah Suronatan. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi, studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan analisis data menggunakan data condensation, data display, drawing and verification. Uji keabsahan data dilakukan melalui uji credibility, transferability, dependability, dan confirmability. Penelitian menunjukkan kompetensi digital pustakawan memiliki peran penting dan kontribusi signifikan dalam mendukung pencapaian akreditasi perpustakaan sekolah. Kompetensi digital mendukung terpenuhinya standar akreditasi dan mempengaruhi aspek penilaian akreditasi. Kompetensi digital pustakawan dalam mendukung akreditasi perpustakaan sekolah melalui lima area Digital Competence Framework for Citizens (DigComp) yaitu: Literasi Informasi dan Data, mencakup kompetensi dalam pengelolaan sistem otomasi, kompetensi pengelolaan perpustakaan digital, kompetensi pengelolaan website, kompetensi penggunaan Google Workspace; Komunikasi dan Kolaborasi, mencakup kompetensi pengelolaan media sosial dan jaringan dasar; Pembuatan Konten Digital, mencakup kompetensi desain grafis, kompetensi alih media koleksi, dan kompetensi pengelolaan website; Keamanan Digital, berfokus pada kompetensi perlindungan perangkat, data dan privasi; Pemecahan Masalah, mencakup kompetensi pengelolaan sistem otomasi perpustakaan, kompetensi pengoperasian hardware, kompetensi jaringan dasar dan kompetensi pemrograman. Dengan demikian, kompetensi digital tersebut secara langsung mendukung pengelolaan perpustakaan berbasis teknologi yang diperlukan untuk meraih dan mempertahankan akreditasi. Kata Kunci: Kompetensi Digital, Pustakawan, Akreditasi, Perpustakaan Sekolah Dasar, DigComp %Z Dr. Syifaun Nafisah, S.T., MT.