%0 Journal Article %@ ISSN 2716-3377 (print) | ISSN 2721-9364 (online) %A Wartoyo, - %A Muhammad Irfai Mulsim, - %A Esta Melandari, - %A Soulthan Akbar Farrakhan, - %A Azzahra Septia Hanami, - %D 2025 %F digilib:74565 %I UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon %J Dimasejati: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat %K Collaborative KKN, Community Empowerment, Social Inequality, Waste Management, Mentoring and Economic Strengthening, KKN Kolaboratif, Pemberdayaan Masyarakat, Ketimpangan Sosial, Pengelolaan Sampah, Pendampingan dan Penguatan Ekonomi. %N 1 %P 21-32 %T Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan Melalui KKN Kolaboratif di Desa Cigobang Kabupaten Cirebon Jawa Barat %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/74565/ %V 7 %X EMPOWERMENT OF RURAL COMMUNITIES THROUGH COLLABORATIVE KKN IN CIGOBANG VILLAGE, CIREBON REGENCY, WEST JAVA. Islamic universities have an obligation to implement the Tridharma of Higher Education, namely research and service education. However, of these three obligations, the service aspect often receives less attention than the education and research aspects. So, the existence of a service program in the form of Collaborative KKN is one form of effort to improve aspects of service that are lagging behind. So this Collaborative KKN Service Program aims to: (1) analyze the effectiveness of village community empowerment programs in increasing community capacity and welfare, (2) identify factors that influence the success of implementing empowerment programs at the village level, (3) formulate adaptive empowerment strategies and sustainable according to local characteristics. The results of this research show that there is still a high level of people who do not understand (literate) the importance of education for their children so that educational outreach needs to be carried out, apart from that there is still low public awareness of environmental cleanliness so that waste management programs need to be implemented, and finally there is still a large social and economic gap that makes It is important to implement mentoring programs and strengthen the community's economy through workshops and local economic innovation. Perguruan tinggi Islam mempunyai kewajiban untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan penelitian dan pengabdian. Akan tetapi dari ketiga kewajiban tersebut, aspek pengabdian seringkali kurang mendapat perhatian dibandingkan dengan aspek pendidikan dan penelitian. Maka, adanya program pengabdian dalam bentuk KKN Kolaboratif merupakan salah satu bentuk upaya untuk memperbaiki aspek pengabdian yang masih tertinggal. Maka Program Pengabdian KKN Kolaboratif ini bertujuan untuk: (1) menganalisis efektivitas program pemberdayaan masyarakat desa dalam meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat, (2) mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pelaksanaan program pemberdayaan di tingkat desa, (3) merumuskan strategi pemberdayaan yang adaptif dan berkelanjutan sesuai karakteristik lokal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih tingginya masyarakat yang belum memahami (literasi) akan pentingnya pendidikan bagi anak-anaknya sehingga perlu dilakukan sosialisasi pendidikan, selain itu masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sehingga perlu dilaksanakan program pengelolaan sampah, dan terakhir masih besarnya kesenjangan sosial dan ekonomi sehingga perlu dilaksanakan program pendampingan dan penguatan ekonomi masyarakat melalui workshop dan inovasi ekonomi lokal.