%A NIM. 09370019 YULIANTO %T TEKNOLOGI INFORMASI DPD PARTAI KEADILAN SEJAHTERA KABUPATEN WONOGIRI DALAM SOSIALISASI PARTAI %X Perkembangan teknologi infonnasi membawa perubahan baru dalam politik di Indonesia dan melahirkan kreasi komunikasi untuk memikat, menggalang dan menarik suara pemilih. Saluran-saluran komunikasi seperti media cetak, media internet, digunakan partai politik dalam melakukan sosialisasi partai kepada masyarakat, berangkat dan sini maka penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian tentang teknologi infonnasi OPO partai keadilan sejahtera kabupaten Wonogiri dalam sosialisasi partai, dan pruduk teknologi apa ynag digunkan OPO partai keadilan sejahtera dalam sosialisas, dan pandangan Fikih Siyasah terhadap produk teknologi infonnasi yang digunakan OPO Partai Keadilan Sejahtera dalam sosialisasi partai. Sosialisasi partai politik merupakan usaha yang terkelola, terorganisir untuk mengikhtiarkan orang dicalonkan, dipilih, suatu jabatan resmi. Setiap kampanye politik adalah suatu usaha hubungan masyarakat. Apapun ragam dan tujuannya, upaya perubahan yang dilakukan kampanye selalu terkait dengan aspek pengetahuan (knowledge), sikap (attitude), dan perilaku (behavioral), Metode penelitian yang digunakan bersifat deskript[f analilik, yaitu penelitian yang bersifat menjelaskan data yang ada dilapangan. Adapun caranya dengan melakukan penelitian langsung di lapangan (field research), kemudian penyusun menganalisis permasalahan tersebut dengan menggunakan instrumen analisa data kualitatif deduktif melalui pendekatan normatif, yakni berdasarkan al-Qur' an dan Hadits. Kesimpulan penelitian ini, bahwasanya teknologi informasi OPO Partai Keadilan Sejahtera kabupaten Wonogiri dalam sosialisasi menggunakan media facebook, tVoJitter dan blog. Selain menggunkan mediafacebook, twitter dan blog, Partai Keadilan Sejahtera kabupaten Wonogiri masih menggunkan kampanye konvensional seperti, pemasangan poster, bendera, baliho, stiker, mengadakan pasar murah, bakti sosial, tatap muka dengan masyarakat, kampanye konvensional lebih mengena masyarakat dibanding dengan kampanye menggunakan mediafacebook, twitter dan blog, Oalam Islam tidak ada larangan tentang penggunaan teknologi. Sebab teknologi yang maju akan member %D 2013 %I UIN SUNAN KALIJAGA %L digilib7512