eprintid: 7542 rev_number: 35 eprint_status: archive userid: 71 dir: disk0/00/00/75/42 datestamp: 2013-05-02 14:49:47 lastmod: 2017-04-04 04:38:24 status_changed: 2013-05-02 14:49:47 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: FAHRUDDIN, NIM. 09470004 title: PENDIDIKAN SPIRITUALITAS QALBU DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEHATAN MENTAL DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI ISLAM ispublished: pub subjects: tykpi divisions: jur_kis full_text_status: restricted abstract: Fahruddin. Pendidikan Spiritualitas Qalbu dan Implikasinya Terhadap Kesehatan Mental dalam Perspektif Psikologi Islam. Skripsi. Yogyakarta: Faklutas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga 2013. Penelitian ini memiliki latar belakang bahwa pendidikan Islam di era globalisasi ini telah kehilangan ruh dan tujuannya karena landasan pendidikan Islam, yaitu psikologi yang dipakai tidak bisa menampakkan nilai-nilai Islam, sehingga terjadi pengabaian terhadap aspek dan nilai-nilai ke-Ilahian dan kemanusiaan. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mengetahui konsep pendidikan spiritualitas qalbu; (2) mengetahui implikasi pendidikan spiritualitas qalbu terhadap kesehatan mental dalam perspektif psikologi Islam. Penelitian ini merupakan penelitian studi pustaka (library research). maka metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptifanalitik. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan psikologi Islam, dengan bersandarkan pada sumber Islam yaitu al-Qur'ān. Hasil penelitian ini adalah: (1) konsep pendidikan spiritualitas qalbu; (a). suatu proses (usaha) dan (metode) cara manusia dalam mengoptimalisasi potensi dan fungsi qalbu untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Gagasan ini lebih mengedepankan potensi dan fungsi qalbu manusia agar tetap pada jalan kebenaran (taqwa) yang juga dapat membentuk kesehatan mental; (b) pendidikan spiritualitas qalbu memiliki keterkaitan dalam pembentukan kesehatan mental melalui metode pendidikan spiritualitas qalbu, yaitu berdzikir kepada Allah SWT,, shalat, puasa, zakat dan infaq, haji, membaca dan memahami ayat al-Qur'ān. (2) implikasi pendidikan spiritualitas qalbu terhadap kesehatan mental dalam psikologi Islam; pendidikan spiritualitas qalbu memiliki keterkaitan dalam pembentukan kesehatan mental didasarkan pada asumsi berikut: (a) berdzikir dapat menciptakan ketenangan dan ketentraman bathin (qalbu); (b) shalat dapat menjadikan jiwa (mental) terasa tenang dan tawadhu; (c) zakat dan infaq dapat membersihkan jiwa dan hartanya untuk membahagiakan orang lain; (d) puasa dapat membina diri untuk sabar dan terhindar dari dorongan nafsu syahwat yang besar; (e) haji dapat menghindarkan diri dari perbuatan maksiat dan kemungkaran yang merugikan orang lain; (f) membaca dan memahami ayat al-Qur'ān dapat membuka qalbu dalam menerima cahaya Ilahi, serta dapat membina jiwa (mental) yang sehat. (g) dalam psikologi Islam, pendidikan spiritualitas qalbu dan kesehatan mental adalah suatu keutuhan dalam menuntun seseorang terhindar dari perbuatan maksiat, ataupun penyakit qalbu seperti; riya’, dengki, tamak, sombong, dengan tujuan untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat berdasarkan keimanan dan ketaqwaan. Kata kunci: pendidikan, spiritualitas qalbu, kesehatan mental, psikologi Islam date: 2013-02-11 date_type: published institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: FAHRUDDIN, NIM. 09470004 (2013) PENDIDIKAN SPIRITUALITAS QALBU DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KESEHATAN MENTAL DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7542/32/BAB%20I%2C%20IV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7542/1/BAB%20II%2C%20III.pdf