@phdthesis{digilib7564, month = {January}, title = {ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER MATA PELAJARAN BAHASA ARAB KELAS VIII MTS NEGERI PIYUNGAN BANTUL TAHUN AJARAN 2012/2013 }, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {09420091 RAKHMADDINIAH SULISTYAWATI }, year = {2013}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7564/}, abstract = {Rakhmaddiniah Sulistyawati. Analisis Butir Soal Ulangan Akhir Semester Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas VIII MTs Negeri Piyungan Bantul Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas butir soal ulangan akhir semester mata pelajaran Bahasa Arab kelas VIII MTs Negeri Piyungan Bantul Tahun Ajaran 2012/2013. apabila ditinjau dari analisis: validitas, reliabilitas, daya pembeda, fungsi pengecoh, derajat kesukaran, dan kesesuaian butir soal dengan standar kompetensi dan kompetensi dasarnya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dengan program Microcat Model Iteman versi 3.00 dan Anates versi 4.0.5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa soal Ulangan Akhir Semester genap mata pelajaran Bahasa Arab kelas VIII MTs Negeri Piyungan Bantul tahun ajaran 2012-2013 memiliki 22 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian yang valid, reliabilitas soal pilihan ganda sebesar 0,83 berarti reliabilitasnya tinggi, soal uraian reliabilitasnya sebesar 0,58 berarti unreliable, derajat kesukaran item butir tes pilihan ganda mayoritas cukup, daya pembeda item yang diterima sebanyak 21 butir, fungsi pengecohnya yaitu sebanyak 98 dari 120 pengecoh berfungsi dengan baik, soal tersebut hanya mampu mengukur dua kompetensi yakni kompetensi mambaca (Qiro?ah) dan menulis (Kitabah) yang dapat dicapai siswa pada semester tersebut. Kualitas soalnya tergolong rendah sehingga yang dapat dimasukan ke bank soal hanya berjumlah 6 butir yaitu nomor: 9, 11, 15, 16, 39, dan 40. Hal ini dapat terjadi karena minimnya pengetahuan tentang cara penyusunan soal sesuai kaidah-kaidah penyusunan soal yang berlaku. } }