@phdthesis{digilib7603, month = {February}, title = {PENANAMAN KARAKTER PADA SISWA DI MAN WONOKROMO BANTUL YOGYAKARTA }, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = { NIM: 09410065 MARLIYA SOLIHAH }, year = {2013}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/7603/}, abstract = {MARLIYA SOLIHAH, Penanaman Nilai Karakter pada Siswa di MAN Wonokromo Bantul Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2013. Penelitian ini berangkat dari sebuah realita sosial karakter anak-anak remaja Indonesia yang notabenenya berpendidikan akan tetapi perilaku kesehariannya menyimpang dari norma dan aturan yang ada sehingga mengganggu kenyamanan bersama dikarenakan perkembangan teknologi yang begitu pesat, sehingga dibutuhkan sekolah atau lembaga yang menanamkan nilai-nilai karakter positif kepada siswa. Berangkat dari masalah tersebut, maka MAN Wonokromo Bantul berusaha menjawab dan mengatasi problem tersebut dengan menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana proses dari pelaksanaan penanaman karakter pada siswa di MAN Wonokromo Bantul diluar jam pembelajaran di dalam kelas, bagaimanakah hasil dari proses penanaman tersebut serta upaya yang dilakukan MAN Wonokromo Bantul dalam mempertahankan hasil, serta apakah yang menjadi faktor pendukung dan penghambat serya upaya yang dilakukan MAN Wonokromo Bantul dalam mengatasi hambatan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar MAN Wonokromo Bantul Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan mengadakan triangulasi dengan membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara, dan membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Pelaksanaan proses penanaman karakter di MAN Wonokromo Bantul dilakukan dengan menggunakan berbagai macam kaidah, yaitu kaidah kebertahapan, kesinambungan, momentum, motivasi intrinsik, dan kaidan pembimbing. 2) Hasil yang dicapai adalah kedisiplinan warga madrasah meningkat cukup pesat, religiusitas warga madrasah juga semakin membaik, kejujuran peserta didik juga mulai tertanam serta prestasi siswa-siswi dari tahun ke tahun juga mengalami kenaikan cukup tinggi baik akademik maupun non akademik. 3) Faktor Pendukungnya adalah (a) kerjasama yang baik antara guru dan karyawan, (b) tersedianya fasilitas yang memadai (c) mayoritas anak-anak MAN Wonokromo bermukim di pondok pesantren. Adapun faktor penghambatnya (a) kurangnya kesadaran peserta didik diatasi dengan mengadakan pelatihan Soft Skill, (b) Kondisi orang tua dan lingkungan tempat tinggal yang kurang mendukung, hal ini diatasi dengan mengadakan paguyuban wali murid. } }