%A NIM. 09123004 EKA KARTINI %T TRADISI BARZANJI MASYARAKAT BUGIS DI DESA TUNGKE KEC. BENGO KAB. BONE SUL-SEL (STUDI KASUS UPACARA MENRE AJI (NAIK HAJI)) %X Indonesia adalah negara yang kaya dengan budaya, salah satunya adalah Budaya Barzanji yang ada di tanah Bugis, khususnya di Desa Tungke, Kec. Bengo, Kab. Bone, Sul-Sel. Di tempat ini Barzanji merupakan sesuatu yang “wajib” dilaksanan ketika melakukan upacara adat istiadat, seperti upacara pernikahan, naik rumah, akikah, naik haji, dan lain-lain. Barzanji di tempat ini memang lebih unik di banding tempat lain, selain karena Barzanji dianggap oleh warga setempat sesuatu yang sakral, Barzanji juga hanya dilakukan oleh kaum pria saja, kaum wanita hanya turut mendengarkan pembacaan Barzanji. Pokok permasalahan dari penelitian ini adalah Mengapa Barzanji selalu ada di setiap pelaksanaan upacara Menre Aji (naik haji) di Desa Tungke, dan bagaimana bentuk-bentuk akulturasi dalam tradisi Barzanji pada upacara Menre Aji. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori akulturasi. Tujuannya, untuk mengetahui alasan/penyebab mengapa pembacaan Barzanji selalu dilaksanakan pada upacara Menre Aji, serta mengetahui bentuk-bentuk akulturasi yang ada dalam tradisi Barzanji pada upacara Menre Aji. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa adanya akulturasi Islam dengan budaya setempat (pra-Islam). Terlihat pada ritual yang dilakukan sebelum pelaksanaan Barzanji, dan juga pada makanan yang disajikan. %D 2013 %I UIN SUNAN KALIJAGA %L digilib7773